Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3
Advertisement . Scroll to see content

Ngeri, 5.000 Anjing Dibunuh untuk Festival di China

Minggu, 20 Juni 2021 - 18:45:00 WIB
Ngeri, 5.000 Anjing Dibunuh untuk Festival di China
Ratusan anjing mati dijual sebagai makanan di Pasar Nanqiao di Yulin. (Foto: Mirror)
Advertisement . Scroll to see content

“Truk demi truk anjing yang sakit dan sekarat telah datang ke Yulin selama beberapa minggu terakhir. Pihak berwenang setempat tidak melakukan apa pun untuk menghentikannya," katanya seperti dilansir Mirror. 

Kini, sebuah petisi terkait festival tahunan dan perdagangan daging anjing yang diinisiasi oleh kelompok-kelompok hak asasi hewan negara itu telah dikirim ke menteri kesehatan masyarakat, menteri pertanian China serta sekretaris partai Guangxi dan Wali Kota Yulin.

Sementara itu, pakar kebijakan kesejahteraan hewan China dari HSI, Dr Peter Li, memuji kemajuan negara tersebut setelah Shenzhen dan Zhuhai menjadi kota daratan pertama yang melarang penjualan dan konsumsi daging anjing dan kucing.

Namun dia memperingatkan jika perdagangan tak segera dihentikan, bisa menjadi bom waktu untuk zoonosis (penyakit yang dapat berpindah dari hewan ke manusia) dan wabah penyakit.

“Kesehatan dan keselamatan dari 1,4 miliar penduduk China tidak sebanding dengan kepentingan sejumlah kecil pedagang daging anjing,” katanya.  

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut