Ngeri, Alat Bedah Dokter Tertinggal di Perut Pasien selama 18 Bulan
AUCKLAND, iNews.id - Alat penahan luka milik dokter tertinggil selama 18 bulan di tubuh pasien. Alat itu tertinggal usai di pasien yang baru saja melahirkan secara caesar di Rumah Sakit Te Whatu Ora Auckland, Selandia Baru.
Alat itu bernama Alexis Wound Retractor yang merupakan objek besar terbuat dari plastik transparan dan ditempatkan pada dua cincin.
Biasanya, alat ini dilepaskan setelah sayatan rahim ditutup dalam operasi sesar dan sebelum kulit dijahit.
Akibat insiden itu, pasien sempat beberapa kali mengeluh nyeri di perut. Namun, saat dilakukan CT scan, alat itu tak terlihat karena terbuat dari plastik.
Te Whatu Ora Auckland menolak dianggap lalai. Tetapi Komisioner Kesehatan dan Disabilitas Selandia Baru tidak setuju dengan hal tersebut.
"Jelas bahwa perawatan yang diberikan tidak memenuhi standar yang sesuai, karena alat tidak teridentifikasi selama pemeriksaan bedah rutin apa pun," kata Komisioner Kesehatan Morag McDowell, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (5/9/2023).
Komisioner mencatat ini kasus kedua dalam dua tahun terkait penemuan alat medis di dalam pasien di rumah sakit Auckland.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq