REYKJAVIK, iNews.id – Seorang pria Islandia yang kehilangan kedua lengannya dalam kecelakaan kerja 23 tahun lalu, menerima transplantasi (cangkok) lengan dan bahu untuk pertama kalinya di dunia. Butuh waktu bertahun-tahun untuk menemukan donor yang cocok hingga dilakukan operasi yang kompleks itu.
Pria itu adalah Felix Gretarsson, berusia 48 tahun, dan baru saja menjalani operasi cangkok kedua lengan dan bahunya pada awal Januari 2021 di Kota Lyon, Prancis. Operasi tersebut berjalan lancar dan dia dinyatakan akan segera pulih.
Terungkap, Rincian Rahasia Kesepakatan Raksasa Israel dengan Google dan Amazon
Tim dokter mengatakan, masih belum dapat dipastikan seberapa besar perkembangan kedua lengan Gretarsson untuk dapat digerakkan usai menjalani operasi.
“Memberikan ‘sedikit pertolongan’ kepada seseorang yang kehilangan begitu banyak, itu sudah lebih dari cukup" ujar Aram Gazarian, kepala ahli bedah dalam operasi tersebut, pada konferensi pers Jumat waktu setempat, dikutip dari The Guardian, Sabtu (23/1/2021).
Mukjizat, Jantung Transplantasi Masih Berdetak dalam Kecelakaan Helikopter Medis
“Jika dia dapat segera pulih, kemungkinan akan bisa secara aktif menekuk sikunya, jelas itu akan mengubah hidupnya,” kata Gazarian.
Kisah kehilangan kedua lengan tersebut terjadi pada 12 Januari 1998. Saat itu Gretarsson, yang merupakan seorang ahli listrik, sedang mengerjakan saluran listrik bertegangan tinggi. Tiba-tiba terjadi kecelakaan kerja, lonjakan 11.000 volt membakar tangannya dan melemparkannya ke tanah penuh salju.
Dia juga menderita beberapa patah tulang dan luka dalam, hingga mengalami koma selama tiga bulan, dan ahli bedah terpaksa mengamputasi kedua lengannya. Tak cukup sampai di situ, Gretarsson juga menjalani beberapa operasi lagi setelahnya, termasuk transplantasi hati.
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku