Orang Dekat Trump Usul Elon Musk Dideportasi: Dia Imigran Ilegal!

WASHINGTON, iNews.id - Steve Bannon, mantan kepala strategi Gedung Putih yang juga sekutu dekat Presiden Donald Trump mengusulkan agar Elon Musk dideportasi dari AS. Pernyataan itu disampaikan Bannon menyusul cekcok Trump dengan Musk di media sosial pada Kamis lalu.

Selain AS, Musk memiliki status kewarganegaraan Afrika Selatan dan Kanada. Orang terkaya di dunia versi Bloomberg Billionairs dan Forbes itu lahir di Pretoria.

Baca Juga

Ini 10 Pasukan Khusus Terganas di Dunia, Apakah Indonesia Masuk?

"Mereka harus memulai penyelidikan formal atas status keimigrasiannya karena saya sangat yakin dia adalah imigran ilegal sehngga harus segera dideportasi dari negara ini," kata Bannon, kepada surat kabar The New York Times (NYT), dikutip Sabtu (7/6/2025).

Dia menambahkan, pemerintahan Trump juga harus menyelidiki dugaan Musk mengonsumsi narkoba. Bukan hanya itu Musk dituduh memengaruhi Departemen Pertahanan (Pentagon) sehingga bisa mendapatkan informasi rahasia mengenai China, langkah yang dianggap ilegal.

Baca Juga

Trump: Saya Tak Pikirkan Elon Musk, Ada yang Lebih Penting

Musk sebelumnya melontarkan pernyataan yang membuat merah kuping Trump serta politisi Partai Republik. Dalam posting-an di media sosial X, dia merespons posting-an seorang netizen yakni menyetujui pemakzulan Trump dan menggantinya dengan Wakil Presiden JD Vance.

Pernyataan itu disampaikan Musk beberapa jam setelah Trump mengancam akan memangkas subsidi dan kontrak pemerintah senilai miliaran dolar terhadap perusahaan miliarder teknologi tersebut.

Baca Juga

Konflik Makin Panas, Trump Sebut Elon Musk Kehilangan Akal Sehat

Selain itu Musk juga mengungkit kontribusinya terhadap Trump dalam Pilpres AS 2024. Musk mengatakan Trump tak akan menang dalam pilpres tanpa bantuannya.

Editor: Anton Suhartono