Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pelanggaran Terang-terangan, Israel Bangun 22 Permukiman Yahudi di Tanah Palestina Lagi
Advertisement . Scroll to see content

Palestina Menang Lagi, Status di Badan PBB ILO Naik Jadi Pengamat

Selasa, 03 Juni 2025 - 06:52:00 WIB
Palestina Menang Lagi, Status di Badan PBB ILO Naik Jadi Pengamat
Badan PBB Organisasi Buruh Internasional (ILO), Senin (2/6), menaikkan status Palestina sebagai pengamat nonanggota (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

JENEWA, iNews.id - Badan PBB Organisasi Buruh Internasional (ILO), Senin (2/6/2025), menaikkan status Palestina sebagai pengamat nonanggota, untuk pertama kali sejak 50 tahun lalu. Status Palestina sebelumnya adalah gerakan pembebasan nasional.

Keputusan tersebut dicapai melalui konsensus selama rapat Komite Umum Konferensi Buruh Internasional ke-113 di Jenewa, swiss. Resolusi akhir diharapkan akan resmi diadopsi resmi dalam sidang pleno pada Kamis (5/6/2025).

Langkah tersebut menyelaraskan sikap ILO dengan badan-badan PBB lainnya, seperti UNESCO dan WHO, menyusul hasil Resolusi Majelis Umum PBB ES-10/23 pada Mei 2024 mengenai status Palestina.

Dengan kenaikan tersebut, hak-hak Palestina di ILO diperluas, termasuk menyampaikan pernyataan di bawah semua item agenda, mengajukan proposal, dan berpartisipasi dalam semua pertemuan dengan delegasi tripartit. Palestina juga bisa menominasikan delegasi ke Biro Konferensi mulai 2026.

Duta Besar Palestina untuk PBB di Jenewa Ibrahim Khraishi menyambut baik keputusan tersebut. Dia menyebut hasil ini sebagai respons tegas tanpa ambigu terhadap penolakan parlemen Israel Knesset terhadap berdirinya negara Palestina.

"Beberapa pihak terus menolak keadilan dan terus menerapkan standar ganda, yang merusak prinsip-prinsip legitimasi dan keadilan internasional," katanya, seperti dikutip dari Anadolu, Selasa (3/6/2025).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut