Palestina Putuskan Hubungan dengan AS dan Israel, Perjanjian Damai Timur Tengah di Ujung Tanduk
Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk PBB Kelly Craft memperingatkan Palestina agar tidak mengungkapkan ketidaksenangan kepada PBB atas rencana perdamaian Timur Tengah tersebut.
Craft mengatakan langkah itu hanya akan mengulang kegagalan sebagaimana terjadi dalam 70 tahun terakhir dan siap mengantisipasi rencana Palestina itu.
Lebih lanjut dia menyarankan agar Palestina tak mengungkapkan ketidaksenangan ke PBB, namun membawanya ke jalur negosiasi.
“Menyampaikan ketidaksenangan itu kepada PBB tidak berguna apa-apa selain mengulangi pola yang gagal selama 7 dekade terakhir. Mari kita hindari perangkap itu, alih-alih mengambil kesempatan untuk perdamaian," kata Craft.
AS, lanjut dia, siap memfasilitasi pembicaraan dan dia senang memainkan peran apa pun yang bisa berkontribusi pada rencana perdamaian Israel-Palestina sabagaimana diungkapkan Trump.
Namun upaya Craft itu tampaknya akan sia-sia karena Dubes Palestina untuk PBB Mohammad Riyad Mansour menegaskan, tidak akan ada seorang pun pejabat Palestina yang akan bertemu dengan para pejabat AS, setelah pengumuman Trump.
Editor: Anton Suhartono