LOS ANGELES, iNews.id - Pangeran Harry blak-blakan mengungkap kekhawatirannya bahwa sejarah akan terulang, merujuk pada apa yang terjadi pada ibunya, Putri Diana. Mantan istri Pangeran Charles itu meninggal akibat kecelakaan dipicu teror paparazi.
Dalam cuplikan wawancara dengan Oprah Winfrey untuk jaringan televisi CBS, pria 36 tahun bergelar Duke of Sussex itu berupaya agar keluarganya terhindar dari dampak buruk derasnya peliputan media massa.
Ini pula yang menjadi alasan utama Harry dan Meghan memutuskan keluar dari tugas keluarga kerajaan dan menjalani kehidupan seperti warga biasa di California, Amerika Serikat (AS).
Ini merupakan wawancara pertama Pangeran Harry dan Meghan (39) sejak keduanya memutuskan keluar dari keluarga kerajaan Inggris.
Survei Ungkap Sebagian Besar Warga Inggris Akan Boikot Acara TV Pangeran Harry dan Meghan
CBS merilis dua cuplikan singkat wawancara pasangan itu dengan Winfrey. Tayangan utuhnya akan dirilis pada 7 Maret mendatang. Harry tampak duduk di samping Meghan sambil memegang tangannya.
"Kekhawatiran terbesar saya adalah sejarah terulang kembali," kata Harry, dalam cuplikan yang tampaknya mengacu Putri Diana, seperti dilaporkan kembali Reuters, Senin (1/3/2021).
Diana yang diburu oleh pers Inggris tewas pada usia 36 tahun dalam kecelakaan mobil di Paris. Kecelakaan itu terjadi setelah perceraiannya dengan Pangeran Charles.
Editor : Anton Suhartono