Pangeran Philip Dimakamkan Hari Ini, Ratu Elizabeth II Akan Ucapkan Selamat Tinggal untuk Terakhir Kali

LONDON, iNews.id - Ratu Elizabeth II akan mengucapkan selamat tinggal untuk yang terakhir kali kepada sang suami yakni mendiang Pangeran Philip. Hal itu akan dilakukan pada upacara pemakaman yang segera berlangsung pada Sabtu (17/4/2021) waktu setempat. 

Tak hanya Ratu, Inggris juga akan melepas kepergian pangeran bergelar Duke of Edinburgh itu dengan diam sejenak, menandai berlalunya sebuah peristiwa penting di negara tersebut.

Baca Juga

Apakah Wali Kota Muslim Pertama New York City Zohran Mamdani Pro-LGBT?

"Dia adalah ratu, dia akan melakukan itu dengan martabat luar biasa, dan keberanian luar biasa yang selalu melekat. Dia akan mengucapkan selamat tinggal kepada seseorang yang telah dinikahinya selama lebih dari 73 tahun," kata Justin Welby selaku Uskup Agung Canterbury yang akan memimpin prosesi pemakanan, dikutip Reuters, Sabtu (17/4/2021).

Welby mengatakan, pemakaman Pangeran Philip akan menggetarkan jutaan orang di seluruh dunia yang kehilangan sosok yang begitu dicintai. Dia meminta publik Inggris untuk berdoa bagi sang pangeran.

Baca Juga

Pangeran Harry dan William Tak Akan Berdampingan saat Pemakaman Philip, Hubungan Retak?

"Saya pikir akan ada air mata di rumah-rumah, karena nama beliau (Pangeran Philip) akan ada di pikiran mereka, wajah yang tidak dapat mereka lihat lagi, berpisah melalui pemakaman yang tidak dapat mereka hadiri karena pandemi ini. Itu jelas akan menghancurkan banyak hati," ujar sang Uskup Agung.

Hingga waktu pemakaman tiba, warga Inggris telah melewati masa berkabung nasional sejak kematian Pangeran Philip pekan lalu, Jumat (9/4/2021). Pemakaman akan berlangsung di Kapel St George di Kastil Windsor pada pukul 15.00 waktu setempat.

Berhubung dilakukan di tengah pandemi Covid-19, jumlah pelayat yang akan hadir dibatasi hanya untuk 30 orang sesuai dengan protokol kesehatan (prokes). Istana Buckingham mengumumkan prosesi pemakaman tidak akan digelar secara kenegaraan dan tidak terbuka untuk publik. Kendati demikian, upacara itu tetap disiarkan secara langsung.

Editor: Rizal Bomantama