Parlemen Dibubarkan, Raja Malaysia Blak-blakan Kecewa Perkembangan Politik Dalam Negeri
KUALA LUMPUR, iNews.id - Raja Malaysia Yang di-Pertuan Agong Sultan Abdullah angkat bicara soal pembubaran parlemen yang diumumkan Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob, Senin (10/10/2022). Pembubaran parlemen membuka jalan bagi digelarnya pemilihan umum (pemilu) Malaysia.
Pemilu Malaysia sedianya berlangsung pada September 2023, namun Ismail memutuskan untuk mempercepatnya setelah muncul desakan kuat dari internal koalisi pemerintah.
Ismail bertemu dengan Raja pada pekan lalu untuk meminta persetujuan membubarkan parlemen.
Istana menyatakan Raja Malaysia tidak punya pilihan selain menyetujui permintaan Ismail untuk mengembalikan mandat kepada rakyat.
Disebutkan Sultan Abdullah mengungkapkan kekecewaan atas perkembangan politik Malaysia saat ini seraya berharap komisi pemilihan umum menggelar pemilihan sesegera mungkin.
Sebelumnya Ismail menyampaikan pidato yang disiarkan televisi, menyerukan pemilu lebih awal. Dia menjelaskan, Sultan Abdullah menyetujui permintaannya untuk membubarkan parlemen pada Senin. Sementara itu waktu pasti pemilu akan diumumkan komisi pemilihan umum.