Pascaserangan Mematikan, Bom Rakitan Ditemukan di Bandara Sri Lanka
KOLOMBO, iNews.id - Sebuah bom pipa yang sudah dimodifikasi ditemukan dekat dengan bandara utama Kolombo. Bom itu berhasil dijinakkan oleh personel Angkatan Udara Sri Lanka.
Dilaporkan AFP, Senin (22/4/2019), seorang sumber kepolisian mengatakan, bom pipa itu dirakit sendiri. Bom ditemukan pada Minggu malam di jalan menuju terminal utama, yang tetap buka dengan keamanan tingkat tinggi pascaserangan bom di delapan lokasi.
"Itu merupakan bom rakitan, dengan bahan peledak dimasukkan ke pipa," kata sumber itu, kepada AFP.
Juru bicara Angkatan Udara Gihan Seneviratne mengatakan, perangkat peledak itu diyakini diproduksi secara lokal.
Penemuan itu terjadi setelah delapan ledakan dahsyat mengguncang hotel dan gereja terkenal yang tengah melangsungkan ibadah Paskah. Serangan mematikan itu menewaskan sedikitnya 207 orang, termasuk setidaknya 35 orang asing.
"Itu merupakan bom pipa 6 kaki (2 meter) yang ditemukan di pinggir jalan," kata seorang juru bicara angkatan udara.
"Kami sudah memindahkannya dan menjinakkannya dengan aman di lokasi angkatan udara."
Setelah bom ditemukan, penerbangan di bandara sedikit terganggu. Namun maskapai nasional Sri Lanka telah meminta para penumpang untuk melapor ke konter check-in setidaknya 4 jam sebelum keberangkatan untuk pemeriksaan keamanan di Bandara Internasional Bandaranaike.
Serangan yang diduga terkoordinasi itu merupakan yang paling mematikan yang melanda negara itu dalam beberapa tahun terakhir sejak berakhirnya perang saudara yang menewaskan hingga 100.000 orang di Sri Lanka.
Editor: Nathania Riris Michico