Pemain Sepak Bola Myanmar Dihukum karena Selebrasi 3 Jari ala Demonstran di Liga Malaysia
KUALA LUMPUR, iNews.id - Hein Htet Aung, pemain sepak bola Myanmar yang bermain untuk klub Selangor FC II di Liga Premier Malaysia (M-League), dijatuhi hukuman larangan bermain satu kali pertandingan.
Dia dihukum karena melakukan selebrasi tiga jari, simbol digunakan demonstran Myanmar dalam menentang pemerintahan junta militer yang mengudeta Aung San Suu Kyi, dalam laga akhir pekan lalu. Saat itu timnya melawan PDRM FC.
Menampilkan simbol politik dalam pertandingan sepak bola dilarang di Malaysia, juga negara lain.
Hein dianggap melanggar Pasal 59 kode etik Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) Tahun 2015. Selebrasi tiga jarinya dianggap sebagai perbuatan tidak sportif.
Pasal 59 berisi larangan melakukan gerakan atau melontarkan perkataan yang menyerang dan menghina seseorang dengan cara apa pun atau berperilaku tidak sportif.