Pemberontak Suriah dan Militer AS Gelar Latihan Militer Besar-Besaran
DAMASKUS, iNews.id - Komandan pemberontak Suriah mengaku pihaknya tengah melakukan latihan militer yang jarang dilakukan dengan Marinir Amerika Serikat (AS) di Suriah selatan.
Latihan tersebut seolah mengirim pesan kuat ke Rusia dan Iran bahwa AS bersama pemberontak Suriah bermaksud untuk bertahan dan siap menghadapi ancaman mereka.
Kolonel Muhanad Al Talaa, komandan kelompok Maghawir Al Thawra yang didukung Pentagon, mengatakan latihan militer yang dilakukan selama delapan hari itu akan berakhir pekan ini.
Latihan yang dilakukan di pos militer AS di Al Tanf itu merupakan latihan pertama dengan serangan udara dan darat, yang melibatkan ratusan pasukan AS dan pemberontak.
"Latihan-latihan ini memiliki kepentingan besar dan meningkatkan pertahanan wilayah serta meningkatkan kemampuan tempur dan moral di daerah itu," kata Talaa, seperti dilaporkan Reuters, Jumat (14/9/2018).