Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Gempa Magnitudo 5,3 Guncang California Disertai Suara Gemuruh
Advertisement . Scroll to see content

Pendukung Bolsonaro Serbu DPR dan Istana Presiden Brasil, Joe Biden: Ini Sudah Keterlaluan!

Senin, 09 Januari 2023 - 06:12:00 WIB
Pendukung Bolsonaro Serbu DPR dan Istana Presiden Brasil, Joe Biden: Ini Sudah Keterlaluan!
Ribuan pendukung mantan Presiden Jair Bolsonaro bentrok dengan aparat keamanan di luar gedung Kongres Nasional Brasil di Brasilia, Minggu (8/1/2023). (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON DC, iNews.id – Ribuan pendukung mantan Presiden sayap kanan Brasil, Jair Bolsonaro, menyerbu Kongres, Istana Kepresidenan, dan Mahkamah Agung negara itu, Minggu (8/1/2023) waktu setempat. Presiden AS Joe Biden menilai situasi di Brasil itu sudah keterlaluan.

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan mengatakan, Amerika Serikat mengutuk segala upaya untuk melemahkan demokrasi di Brasil. “Presiden Biden mengamati situasi dengan cermat dan dukungan kami untuk institusi demokrasi Brasil tidak tergoyahkan. Demokrasi Brasil tidak akan terguncang oleh kekerasan,” kata Sullivan di Twitter.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengungkapkan di Twitter bahwa AS mendukung Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva dalam menyerukan segera diakhirinya serangan tersebut.

“Saya mengutuk serangan keterlaluan terhadap gedung-gedung pemerintah #Brazil yang dipicu oleh demagog Bolsonaro yang sembrono mengabaikan prinsip-prinsip demokrasi,” cuit Senator AS Bob Menendez yang juga menjabat ketua Komite Hubungan Luar Negeri Senat AS, di Twitter.

Massa pendukung mantan Presiden Brasil Jair Bolsonaro menduduki gedung parlemen negara itu di Ibu Kota Brasilia. Polisi pun membubarkan mereka dengan granat gas dan granat bising, menurut laporan media lokal pada Minggu (8/1/2023).

Portal berita Brasil, G1 melaporkan, para pendukung radikal Bolsonaro merebut Kongres Nasional Brasil setelah bentrok dengan polisi militer. Semua peserta aksi antidemokrasi itu dipersenjatai dengan tongkat dan batu.

Reuters melansir, pendukung mantan presiden sayap kanan itu tidak hanya merebut Kongres, melainkan juga menyerbu Istana Kepresidenan, dan Mahkamah Agung Brasil. Peristiwa tersebut seakan-akan mengulangi kekeacauan yang terjadi di ibu kota AS dua tahun lalu, ketika para penggemar mantan Presiden Donald Trump menyerbut gedung DPR (US Capitol) di Washington DC.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut