Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Netanyahu Kaitkan Penembakan saat Perayaan Hari Yahudi di Australia dengan Pengakuan Negara Palestina
Advertisement . Scroll to see content

Pengamat Sebut Netanyahu Geser Perang ke Lebanon karena Gagal di Gaza

Selasa, 24 September 2024 - 13:53:00 WIB
Pengamat Sebut Netanyahu Geser Perang ke Lebanon karena Gagal di Gaza
Pengamat Timur Tengah dari American University Said Arikat menilai PM Israel Benjamin Netanyahu menggeser perang ke Lebanon karena gagal di Jalur Gaza (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

Namun dia menilai adalah hal wajar bagi AS memiliki kebijakan ganda kepada Israel, di samping menyerukan de-eskalasi, di sisi lain membelanya.

“Sikap AS sangat jelas, berada di pihak Israel,” kata Arikat.

Dia juga yakin, Israel tidak mungkin berani melancarkan serangan ke Lebanon tanpa lampu hijau dari AS. Dia mencontohkan jet tempur F-35 yang digunakan Israel menggempur Beirut adalah buatan AS.

"Bagaimanapun, ini adalah pesawat terbang dan senjata Amerika, termasuk jet tempur F-35 dan rudal Hellfire,” tuturnya.

Selain itu Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin juga berkomunikasi erat hampir setiap hari dengan mitranya Yoav Gallant. Ini berarti ada pertukaran informasi yang intensif antara Israel dengan AS soal perang.

"Jika AS mengatakan mereka benar-benar khawatir, tentu saja mereka khawatir. Mereka tidak ingin melihat ini menjadi tidak terkendali. Namun, ketika mereka berbicara tentang de-eskalasi, perlu diingat bahwa ini berarti Israel bisa menyerang tapi yang lain tidak bisa meresponsnya," tuturnya.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut