Penikaman dan Penembakan di Jepang, Korban Tewas Jadi 3 Orang termasuk 2 Polisi

TOKYO, iNews.id - Korban tewas dalam serangan brutal di Kota Nakano, Prefektur Nagano, Jepang, Kamis (25/5/2023), bertambah menjadi tiga orang. Satu orang perempuan tewas ditikam dan dua polisi ditembak pelaku menggunakan senapan berburu.

Sementara itu seorang korban lainnya luka, yakni pria yang berada di lokasi kejadian, terluka.

Baca Juga

Polusi Udara Melanda New Delhi, Warga Serukan Demonstrasi Massal

Pelaku diketahui seorang pria misterius yang mengenakan pakaian kamuflase, masker, topi, dan kacamata hitam. Dia melarikan diri dari lokasi dan bersembunyi di sebuah gedung setelah beraksi. Polisi masih memburu pelaku hingga Kamis malam.

Stasiun televisi NHK melaporkan, terengar suara tembakan sekitar pukul 20.00 waktu setempat dari gedung tempat persembunyian pelaku.

Seorang saksi mata mengatakan kepada stasiun televisi NHK, korban perempuan ditikam dari belakang menggunakan pisau besar. Korban sempat meminta tolong kepada warga yang melintas sebelum terkapar di jalanan sekitar pukul 16.30 waktu setempat. Saksi tersebut kemudian melaporkan kejadian itu ke polisi.

Polisi dan warga sekitar kemudian datang untuk memberikan pertolongan pertama kepada korban. Namun di saat bersamaan, pelaku kembali membawa senapan berburu lalu menembak orang-orang di lokasi. Setelah itu dia melarikan diri.

Nyawa perempuan korban penikaman tak bisa diselamatkan setelah dibawa ke rumah sakit. Dua polisi yang ditembak pelaku juga tak bisa diselamatkan setelah sempat kritis.

Sementara itu polisi meminta warga sekitar untuk tidak keluar rumah karena pelaku mungkin beraksi kembali.

“Ada pengumuman melalui pengeras suara yang meminta warga untuk tetap di rumah karena ada tembakan senapan,” kata seorang pegawai toko di dekat lokasi.

Editor: Anton Suhartono