Penikaman di TK Tewaskan 6 Orang Gemparkan China, Netizen: Hukum Mati!
BEIJING, iNews.id - Penikaman di taman kanak-kanak (TK) di Liangjiang, Provinsi Guangdong, China, Senin (10/7/2023), menghebohkan publik. Serangan brutal itu menewaskan enam orang, termasuk orang dewasa, serta melukai seorang lainnya.
Pelaku penyerangan, pria bermarga Wu (25), telah ditangkap polisi. Meski demikian motif penyerangan belum diketahui.
Serangan ini memiucu kehebohan publik China yang mempertanyakan keamanan di sekolah. Apalagi pelaku menyerang anak-anak tak berdaya.
Kejahatan dengan kekerasan jarang terjadi di China karena penerapan undang-undang (UU) senjata dan keamanan yang ketat. Meski demikian, penikaman di institusi pendidikan pra-sekolah kerap terjadi dalam beberapa tahun terakhir.
Serangan pada Senin pagi langsung menyita perhatian warganet. Dalam beberapa jam saja, tayangan kejadian menjadi diskusi paling hangat dengan disaksikan 290 juta kali.
Para netizen menyerukan agar pelaku dihukum mati.
"Sungguh keterlaluan melakukan ini kepada anak-anak yang tidak berdaya sama sekali. Berapa banyak keluarga yang akan hancur oleh ini. Saya mendukung hukuman mati," kata seorang pengguna Weibo.
Pengguna lain mempertanyakan keamanan di sekolah, terutama setelah serangan serupa sebelumnya.
"Mengapa kasus seperti itu masih terus muncul?" kata pengguna lainnya.
Tiga orang tewas dan enam lainnya luka dalam penikaman di TK Provinsi Jiangxi pada Agustus 2022. Setahun sebelumnya, seorang pria membunuh dua anak dan melukai 16 lainnya di TK Guangxi.
Pada 2017, seorang pria 22 tahun meledakkan diri di luar TK Jiangsu. Selain menewaskan dirinya serta beberapa lainnya. Puluhan lainnya luka.
Pelaku diduga kuat mengalami kelainan saraf. Polisi menemukan kalimat bernada kematian di dinding rumahnya.
Editor: Anton Suhartono