Penyelam Australia Selamatkan Remaja di Gua Thailand Kebal Diplomatik
SYDNEY, iNews.id - Dua penyelam Australia yang berperan mengeluarkan 12 remaja pemain sepak bola di Thailand ternyata sudah mendapat kekebalan diplomatik. Keistimewaan itu diberikan Pemerintah Thailand kepada Richard Harris dan Craig Challen untuk mengantisipasi gugatan hukum jika mereka gagal mengeluarkan para korban dalam kondisi hidup.
Harris merupakan dokter yang mengawal para korban sejak pertama kali ditemukan di perut gua pada 2 Juli. Dokter ahli bedah anastesia itu pula yang menentukan siapa dari 12 korban yang dikeluarkan terlebih dulu, dengan mempertimbangkan kondisi fisik. Seperti diketahui, misi penyelamatan berlangsung dalam tiga tahap, dimulai sejak Minggu-Selasa (8-10/7).
Seorang sumber kepada ABC melaporkan, Harris dan Challen ikut serta dalam misi penyelamatan ini setelah pihak berwenang Australia dan Thailand mencapai kesepakatan pemberian kekebalan diplomatik.
Kementerian Luar Negeri Australia menolak membenarkan atau menepis laporan itu.
Misi yang dilakukan Harris dan Challen sangat berisiko karena menyangkut hidup dan mati. Tingkat kesulitan dalam gua serta kondisi fisik dan mental para korban sangat menentukan berhasil atau gagalnya misi penyelamatan ini.
Setelah tiba di Australia, Challen mengatakan awalnya dia tak yakin misi ini akan berhasil.
"Ini memang tak membahayakan bagi kami, tapi saya tidak menekankan dengan pasti betapa bahayanya ini bagi anak-anak itu," ujarnya.
Untuk menyukseskan evakuasi, 12 korban dibius dengan tujuan menghindari kepanikan. Mereka sama sekali tidak tahu apa yang terjadi saat dibawa keluar.
"Mereka diberi obat. Kami tidak bisa menghadapi anak-anak yang panik di sana. Mereka bisa saja bunuh diri dan kemungkinan membunuh tim penyelamat," katanya, menambahkan.
Editor: Anton Suhartono