Peristiwa Sejarah 2 November, Raja Arab Saudi Digulingkan dan Jimmy Carter Terpilih Jadi Presiden AS
JAKARTA, iNews.id – Setelah Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945, Belanda masih mengusik kemerdekaan republik ini. Hingga akhirnya dicapai kesepakatan melalui Konferensi Meja Bundar (KMB) pada 2 November 1949.
Selain itu, tercatat pula beragam peristiwa yang terjadi pada 2 November, seperti lahirnya aktor Shah Rukh Khan dan dihentikannya siaran televisi analog di Indonesia.
Setelah Indonesia merdeka, Belanda masih berupaya menguasai Indonesia. Berbagai cara dilakukan untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia. KMB (Konferensi Meja Bundar) yang digelar di Den Haag, Belanda merupakan salah satu upaya untuk Indonesia bebas dari Belanda. Hingga akhirnya pada 2 November 1949, tercapai penandatangan persetujuan KMB. Adapun salah satu isi KMB adalah pengakuan kedaulatan atas Indonesia dilaksanakan oleh Belanda selambatnya 30 Desember 1949.
Raja Arab Saudi Saud bin Abdulaziz al-Saud digulingkan sebagai raja pada 2 November 1964. Semasa ia menjabat, banyak ketidakpuasan yang disuarakan oleh anggota keluarganya. Saud bin Abdulaziz al-Saud kemudian digantikan oleh saudara tirinya, Faisal bin Abdul Aziz al-Saud.
Shah Rukh Khan lahir di Delhi, India pada 2 November 1965. Ia merupakan aktor India yang populer. Beragam film telah ia perankan hingga namanya dikenal di dunia. Pada 2005, Shah Rukh Khan mendapat Padma Shri, penghargaan sipil tertinggi dari Pemerintah India.
Jimmy Carter adalah mantan Gubernur Georgia yang terpilih sebagai presiden Amerika Serikat ke-39. Berdasarkan hasil pemilu, kandidat Partai Demokrat tersebut berhasil mengalahkan Gerald R. Ford dari Partai Republik. Pada 2002, Jimmy Carter menerima Hadiah Nobel Perdamaian.
Siaran televisi analog di wilayah Indonesia dihentikan pada 2 November 2022. Pemerintah mengalihkan siaran televisi dari sistem analog ke sistem digital. Hal tersebut sesuai dengan UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Pemerintah menjelaskan, siaran televisi dengan sistem digital membuat masyarakat mendapat kualitas gambar yang lebih jernih.
Editor: Ahmad Islamy Jamil