Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kapal Pengungsi Rohingya Terbalik di Perairan Malaysia-Thailand, Ratusan Orang Hilang
Advertisement . Scroll to see content

Perkosa dan Bunuh Turis Jerman, Pemulung Asal Thailand Dihukum Mati

Jumat, 12 Juli 2019 - 12:35:00 WIB
Perkosa dan Bunuh Turis Jerman, Pemulung Asal Thailand Dihukum Mati
Ronakorn Romruen dikawal oleh polisi ketika ia tiba di kantor polisi Koh Sichang. (FOTO: AP/PA Images)
Advertisement . Scroll to see content

"Ini menyebabkan luka parah yang menyebabkan kematiannya," bunyi pernyataan pengadilan, seperti dikutip AFP, Jumat (12/7/2019).

Ronnakorn mengaku bersalah atas semua tuduhan, termasuk pemerkosaan, pembunuhan, penyembunyian jenazah, dan menggunakan metamfetamin.

Tahun lalu, Thailand melakukan eksekusi pertama sejak 2009 dengan menghukum mati seorang terpidana berusia 26 tahun dengan suntikan mematikan.

Kelompok hak asasi manusia mengecam keputusan suntik mati itu, sebab Thailand sudah 'membekukan' praktik itu selama hampir 10 tahun.

Thailand diperkirakan akan menerima lebih dari 40 juta wisatawan pada tahun ini dan negara ini umumnya dianggap aman bagi para turis. Namun beberapa insiden merusak reputasi negara itu dalam beberapa tahun terakhir.

Pada 2014, mayat dua backpacker Inggris yang babak belur ditemukan di pulau resor Koh Tao.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut