Pertempuran Pecah Lagi di Perbatasan, 7 Tentara Azerbaijan Tewas di Tangan Pasukan Armenia
BAKU, iNews.id – Kementerian Pertahanan Azerbaijan pada Rabu (17/11/2021) menyatakan tujuh tentaranya tewas dan 10 lainnya terluka dalam bentrokan dengan Armenia di perbatasan kedua negara, Selasa (16/11/2021).
Sementara itu, Kementerian Pertahanan Armenia mengungkapkan, kedua belah pihak menyetujui gencatan senjata di wilayah Kalbajar dan Lachin, setelah Rusia mendesak mereka untuk mundur dari konfrontasi kemarin.
Tak hanya di pihak Azerbaijan, korban jiwa juga dilaporkan berjatuhan di pihak Armenia. BBC melansir, sejumlah tentara Armenia tewas dan ditangkap militer Azerbaijan dalam bentrokan tersebut.
Lebih dari 6.000 nyawa hilang dalam pertempuran antara kedua negara terkait dengan sengketa Nagorno-Karabakh, tahun lalu. Pasukan Azerbaijan, yang didukung oleh Turki, berhasil merebut kembali sebagian besar wilayah yang secara internasional dianggap sebagai bagian dari Azerbaijan itu dari tangan kelompok separatis etnik Armenia.
Masih menurut BBC, Armenia pada Selasa kemarin telah meminta Rusia—selaku sekutu utamanya di bidang keamanan—untuk membantu mempertahankan kedaulatan teritorialnya terhadap Azerbaijan.
Armenia menyalahkan pasukan Azerbaijan atas pecahnya pertempuran terbaru kali ini dan menyebut 12 tentaranya telah ditangkap.
Di lain pihak, Kementerian Pertahanan Azerbaijan justru menuduh Armenia melakukan provokasi besar-besaran terhadap pasukan Azerbaijan di wilayah Kalbajar dan Lachin. Menurut Baku, Armenia melancarkan operasi militer mendadak untuk mengambil posisi yang lebih menguntungkan di wilayah tersebut. Akan tetapi, upaya serangan dari Yerevan itu gagal.
Editor: Ahmad Islamy Jamil