Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3
Advertisement . Scroll to see content

Pesawat Militer China Masuki Wilayah Udaranya, Malaysia Kerahkan Jet Tempur

Rabu, 02 Juni 2021 - 17:18:00 WIB
Pesawat Militer China Masuki Wilayah Udaranya, Malaysia Kerahkan Jet Tempur
Jet tempur Malaysia mencegat pesawat militer China di wilayah udaranya, Senin (31/5/2021). (Foto: Facebook/Angkatan Udara Malaysia)
Advertisement . Scroll to see content

KUALA LUMPUR, iNews.id – Sejumlah pesawat angkut militer China terdeteksi menuju wilayah udara nasional Malaysia dan mengancam kedaulatan negeri jiran itu, dua hari lalu. Angkatan Udara Malaysia pun langsung mengerahkan jet tempurnya untuk mencegat pesawat-pesawat China itu.

AU Malaysia menyatakan telah mengidentifikasi 16 pesawat Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat China (PLAAF) yang melakukan penerbangan mencurigakan di ruang udara zona maritim Malaysia, yakni Wilayah Informasi Penerbangan Kota Kinabalu (FIR), dan mendekati wilayah udara nasional Malaysia pada Senin (31/5/2021).

Pesawat-pesawat itu diidentifikasi oleh radar pertahanan AU Malaysia di Sarawak pada pukul 11.53 waktu setempat. Dikatakan pula bahwa rombongan pesawat China itu terbang dalam formasi taktis in-trail 60 mil laut satu sama lain.

“Pesawat terbang dalam formasi itu menggunakan titik masuk dan keluar yang sama. Pesawat kemudian berganti (arah), menuju ruang udara Beting Patinggi Ali yang penting bagi negara,” ungkap AU Malaysia dalam pernyataan yang dikutip Channel News Asia, Selasa (1/5/2021).

Pesawat-pesawat militer China kemudian terbang melalui FIR Singapura sebelum memasuki ruang udara zona maritim Malaysia dan FIR Kota Kinabalu, menurut AU Malaysia. Pesawat-pesawat asing itu mendekat dalam jarak 60 mil laut dari pantai Sarawak, dan mengancam kedaulatan Malaysia.

AU Malaysia kemudian menempatkan jet tempur Hawk 208 dari skuadron Nomor 6 dalam siaga tinggi. Pesawat-pesawat PLAAF berada di bawah pengawasan radar lanjutan dan diinstruksikan untuk menghubungi pengawas di FIR Kota Kinabalu. 

“Ketika instruksi ini tidak diindahkan dan pesawat PLAAF melintasi FIR Kota Kinabalu dan menuju wilayah udara nasional, Angkatan Udara Malaysia bergegas mencegat jet-jet (China) itu pada pukul 13.33 untuk melakukan identifikasi visual,” kata AU Malaysia.

Pihak Malaysia telah mengidentifikasi pesawat-pesawat China tersebut sebagai pesawat Ilyushin Il-76 dan Xian Y-20. Pesawat jenis tersebut adalah pesawat angkut yang strategis dan mampu melakukan berbagai misi. 

“Kejadian ini merupakan masalah serius yang mengancam kedaulatan negara dan keselamatan penerbangan, mengingat padatnya lalu lintas udara pada rute-rute penerbangan di FIR Kota Kinabalu,” ucap AU Malaysia.

“Insiden ini ditangani oleh Angkatan Udara Malaysia berdasarkan protokol ICAO dan strategi pertahanan udara nasional kita. Kementerian luar negeri telah mencatat ini melalui kementerian pertahanan.”

Menteri Luar Negeri Malaysia, Hishammuddin Hussein mengatakan, pihaknya akan mengeluarkan nota protes diplomatik dan meminta duta besar China untuk Malaysia menjelaskan pelanggaran wilayah udara dan kedaulatan Malaysia.

“Sikap Malaysia jelas, memiliki hubungan diplomatik yang bersahabat dengan negara mana pun tidak berarti bahwa kami akan berkompromi dengan keamanan nasional kami,” kata Hishammuddin.

Kedutaan Besar China di Malaysia pada Selasa kemarin mengatakan, pesawat-pesawat militernya hanya melakukan pelatihan penerbangan rutin. “Sejauh yang saya tahu, kegiatan yang dilaporkan adalah pelatihan penerbangan rutin Angkatan Udara China dan tidak menargetkan negara mana pun,” kata seorang juru bicara kedutaan.

“Pesawat militer China menikmati kebebasan terbang di wilayah udara yang relevan,” klaimnya.

Menurut dia, selama latihan penerbangan itu, pesawat militer China secara ketat mematuhi hukum internasional yang terkait, dan tidak memasuki wilayah udara teritorial negara lain mana pun.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut