Pesawat SpaceX AS Batal Kirim Astronot NASA ke Stasiun Luar Angkasa karena Cuaca Buruk
WASHINGTON, iNews.id - SpaceX gagal meluncurkan pesawat luar angkasa, Rabu (27/5/2020), yang untuk pertama kalinya membawa manusia ke Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Pesawat perusahaan swasta Amerika Serikat milik Elon Musk itu gagal meluncur dari Kennedy Space Center di Florida akibat terhadalng cuaca buruk. Padahal dua astronot NASA sudah berada di dalam kapsul Crew Dragon, yakni Bob Behnken dan Doug Hurley.
SpaceX membuat keputusan pembatalan sekitar 20 menit sebelum waktu resmi peluncuran.
"Sayangnya, kami tidak akan meluncurkan hari ini," kata direktur peluncuran Mike Taylor, dikutip dari AFP, Kamis (28/5/2020).
Para pejabat otoritas penerbangan AS mengatakan ada ancaman petir selama proses peluncuran ke orbit.
Ini berarti SpaceX harus menunggu beberapa hari lagi untuk mendapatkan cuaca lebih bersahabat. Rencananya SpaceX akan mencoba lagi pada Sabtu mendatang.
Jika berhasil, peluncuran ini akan menjadi yang pertama kali dilakukan oleh perusahaan swasta.
Pengiriman manusia ke luar angkasa menggunakan roket AS ini merupakan yang pertama sejak 2011. Saat itu ditandai dengan berakhirnya program ulang alik NASA. Sejak itu AS menitipkan astronotnya ke pesawat luar angkasa Rusia.
Sementara itu tayangan video live menunjukkan Behnken dan Hurley, yang mengenakan dalam seragam putih futuristik mereka berhias bendera AS seta logo NASA dan SpaceX, menunggu ketika propelan diturunkan dari roket Falcon 9.
Mereka keluar sambil menunggu tangki bahan bakar dikosongkan untuk menghindari ledakan tiba-tiba.
Presiden Donald Trump dan Ibu Negara Melania Trump turut menyaksikan dari Florida, namun kembali ke Gedung Putih setelah peluncuran dibatalkan.
Editor: Anton Suhartono