Pesawat Tempur Inggris-Prancis Cegat Jet Bomber Rusia di Laut Utara
LONDON, iNews.id - Jet tempur Inggris dan pesawat tanker Prancis mencegat dua pesawat jet pengebom (bomber) Blackjack Rusia di Laut Utara, Kamis (20/9/2018) sore waktu setempat.
Intersepsi dilakukan setelah dua pilot pesawat pembom itu menolak berkomunikasi dengan petugas kontrol lalu lintas udara Inggris.
Angkatan Udara Kerajaan Inggris (RAF) mengirim dua jet tempur Typhoon ke kawasan pantai di lepas pantai Newcastle. Dua pesawat pengebom Blackjack Moskow dilaporkan melintasi berbagai wilayah udara internasional yang dipantau oleh para mitra NATO.
Kementerian Pertahanan Inggris menyatakan, dua jet tempur Typhoon dan pesawat tanker Airbus Voyager dikirim dari pangkalan Lossiemouth RAF di timur laut Skotlandia tepat sebelum pukul 15.00.
"Jet-jet itu dikerahkan karena jet-jet bomber jarak jauh Blackjack dari Rusia menolak berkomunikasi dengan (petugas) kontrol lalu lintas udara, membuat mereka berbahaya bagi semua penerbangan lain," demikian pernyataan kementerian, seperti dilaporkan Sky News, Jumat (21/8/2018).
Sementara itu, Menteri Pertahanan Inggris, Gavin Williamson, juga mengonfirmasi peristiwa itu. Dia memuji RAF yang tanggap saat bomber Rusia memasuki wilayah Inggris.
"Pengebom Rusia yang menyelidiki wilayah udara Inggris adalah pengingat lain dari tantangan militer yang sangat serius yang Rusia berikan pada kita hari ini," kata Menteri Pertahanan Inggris, Gavin Williamson.
"Kami tidak akan ragu untuk terus mempertahankan langit kami dari tindakan agresi. Sekali lagi, reaksi cepat RAF kami menunjukkan betapa pentingnya Angkatan Bersenjata kami dalam melindungi Inggris," ujarnya.
Juru bicara Kementerian Pertahanan Inggris juga menyebut, RAF bekerja sama dengan NATO saat jet-jet Rusia menuju ke Inggris sebelum dihadang di atas Laut Utara.
"Jet-jet RAF mengawal pengebom Rusia keluar dari wilayah kepentingan Inggris. Tidak pernah ada pengebom Rusia memasuki wilayah udara kedaulatan Inggris."
Setelah sekitar 30 menit, dua jet tempur RAF dan pesawat tanker Prancis kembali ke pangkalan. Sekitar 15 menit kemudian pesawat tanker Inggris mengikutinya.
Militer Rusia belum berkomentar atas intersepsi kedua pesawat pengebomnya di atas Laut Utara.
Editor: Nathania Riris Michico