Pesawat Ukraina Jatuh di Iran, Intelijen Sebut Tak Ada Indikasi akibat Tembakan Rudal
Tim SAR Iran telah menemukan kotak hitam pesawat, namun enggan menyerahkan ke otoritas AS untuk diselidiki.
"Dua kotak hitam pesawat pesawat Ukrania 737 yang jatuh telah ditemukan," kata juru bicara otoritas penerbangan sipil Iran, Reza Jafarzadeh.
Pesawat nahas itu diproduksi pada 2016 dan terakhir menjalani pemeriksaan 2 hari sebelum kecelakaan.
Sementara itu Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mendesak diadakannya kerja sama penuh untuk menyelidiki penyebab jatuhnya pesawat.
"Amerika Serikat menyerukan kerja sama penuh dalam penyelidikan, apa pun yang menjadi penyebab kecelakaan itu," kata Pompeo.
Dia juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga 176 korban tewas, sebanyak 63 di antaranya merupakan warga Kanada.
"Amerika Serikat terus mengikuti perkembangan insiden ini dengan cermat dan siap menawarkan bantuan menyeluruh kepada Ukraina," katanya.
Editor: Anton Suhartono