Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Brutal, Pemberontak Sudan Bakar Ratusan Mayat Warga Sipil untuk Hilangkan Bukti Genosida
Advertisement . Scroll to see content

Pesulap David Copperfield Dituduh Lecehkan Belasan Perempuan

Kamis, 16 Mei 2024 - 20:35:00 WIB
 Pesulap David Copperfield Dituduh Lecehkan Belasan Perempuan
David Copperfield dituduh melakukan pelecehan seksual (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

LOS ANGELES, iNews.id - Pesulap David Copperfield terjerat kasus pelecehan seksual. Sang ilusionis asal Amerika Serikat (AS) itu dituduh melecehkan belasan perempuan selama puluhan tahun.

Surat kabar Inggris edisi AS, The Guardian, mengungkap ada 16 perempuan mengeluhkan perbuatan tak senonoh dilakukan Copperfield. Beberapa korban masih berusia di bawah umur saat mendapat perlakuan tak senonoh. Bahkan, tiga perempuan menuduh Copperfield membius mereka sebelum disetubuhi.

Guardian telah mewawancarai lebih dari 100 orang terkait kasus ini. Selain itu surat kabar mengecek laporan yang masuk ke kepolisian dan pengadilan. Dari penelusuran itu diketahui tuduhan pelecehan dilakukan sejak akhir 1980-an hingga 2014.

Para korban mengenal pria 67 tahun itu karena masih terkait dengan pekerjaan sebagai pesulap.

Sementara itu kuasa hukum Copperfield mengatakan, kliennya membantah semua tuduhan pelecehan.

"(Copperfield) Tidak pernah berperilaku tak senonoh kepada siapa pun, apalagi mereka di bawah umur," kata seorang pengacara, seperti dilaporkan kembali AFP, dikutip Kamis (16/5/2024).

Pengacara menambahkan, tidak ada pengaduan ke polisi yang diajukan para korban terhadap kliennya saat itu.

Satu kasus tuduhan pelecehan atau pemerkosaan melibatkan Copperfield pernah membuat heboh pada 2018. Seorang perempuan bernama Brittney Lewis mengaku dibius kemudian disetubuhi 30 tahun sebelum laporan itu. Copperfield membantah tuduhan itu.

Lewis diketahui salah satu dari 16 perempuan dalam laporan The Guardian.

Dalam kasus lain, kata pengacara, salah satu perempuan yang mengaku korban sebenarnya berstatus kekasih kliennya. Mereka menjalani hubungan atas dasar suka sama suka selama 4 tahun.

Copperfield sempat dalam pengawasan kepolisian terkait hubungannya dengan tersangka kasus prostitusi artis Jeffrey Epstein yang meninggal di penjara pada 2019. Nama sang pesulap masuk dalam dokumen pengadilan terkait Epstein. Namun, pencantuman nama Copperfield tidak menunjukkan dia terlibat dalam kejahatan seksual.

“Klien kami tidak tahu tentang kejahatan mengerikan yang dilakukan Epstein,” kata pengacara.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut