Pilpres Turki Putaran Kedua Digelar Hari Ini, Bagaimana Peluang Erdogan?

ANKARA, iNews.id - Rakyat Turki akan kembali menyalurkan suaranya dalam pemilihan presiden (pilpres) putaran kedua, Minggu (28/5/2023). Pertarungan Tayyip Erdogan (69) dengan penantangnya, Kemal Kilicdaroglu (74) dimulai.

Pemungutan suara akan dibuka pada pukul 08.00 pagi dan ditutup pada pukul 17.00 waktu setempat. Menjelang akhir hari Minggu, harus ada indikasi yang jelas tentang pemenangnya. 

Baca Juga

Meski Imbalannya Normalisasi Israel dengan Arab Saudi, Netanyahu Tolak Negara Palestina

Pada pilpres putaran pertama 14 Mei, Erdogan menang dengan selisih sekitar lima persen dari saingannya Kilicdaroglu. Dalam kampanyenya, Erdogan mengatakan, memilihnya berarti suara untuk stabilitas. 

Kilicdaroglu merupakann kandidat dari aliansi oposisi enam partai, dan memimpin Partai Rakyat Republik (CHP) yang dibentuk oleh pendiri Turki Mustafa Kemal Ataturk. Kubunya telah berjuang untuk mendapatkan kembali momentum setelah kekalahannya di pilpres pertama.

Baca Juga

Pilpres Turki Putaran Kedua, Kemenangan Kandidat Ada di Tangan Ekspatriat dan Korban Gempa

Dalam pilpres kedua, kandidat presiden tempat ketiga dan nasionalis garis keras, Sinan Ogan mendukung Erdogan berdasarkan prinsip "perjuangan tanpa henti (melawan) terorisme. Hal itu mengacu pada kelompok pro-Kurdi. 

Sementara Nasionalis lainnya, Umit Ozdag, pemimpin Partai Kemenangan anti-imigran (ZP), mendukung Kilicdaroglu, setelah dia mengatakan akan memulangkan imigran. ZP memenangkan 2,2 persen suara dalam pemilihan parlemen bulan ini.

Baca Juga

Posisi Kaum Kurdi dalam Pusaran Pilpres Putaran 2 Turki

Dilansir dari Reuters, sebuah survei yang diawasi ketat oleh lembaga jajak pendapat Konda untuk putaran kedua menempatkan dukungan untuk Erdogan pada 52,7 persen dan Kilicdaroglu pada 47,3 persen, setelah mendistribusikan pemilih yang ragu-ragu. Survei dilakukan pada 20-21 Mei, sebelum Ogan dan Ozdag mengungkapkan dukungan mereka.

Kunci lainnya adalah bagaimana Kurdi Turki, sekitar seperlima dari populasi juga akan memilih. 

Baca Juga

Merasa Difitnah, Capres Turki Kilicdaroglu Gugat Erdogan Rp750 Juta

Editor: Umaya Khusniah