Polisi dan Tentara Ekuador Bebaskan 136 Sipir dan Pegawai Penjara yang Disandera Napi
QUITO, iNews.id – Polisi dan tentara Ekuador membebaskan semua sipir dan pegawai penjara yang disandera oleh para narapidana dalam kerusuhan di berbagai penjara di negara itu. Menurut badan pemasyarakatan Ekuador (SNAI), ada 136 sipir dan pegawai administrasi penjara yang dibebaskan dari tangan para napi.
“Pada malam tanggal 13 Januari 2024, pelaksanaan protokol keamanan dan kerja sama polisi dan tentara berhasil diselesaikan dengan pembebasan seluruh anggota Korps Pengamanan dan Pengawasan Lapas serta anggota staf administrasi yang ditahan di berbagai pusat penahanan di tanah air,” ungkap SNAI dalam pernyataannya, akhir pekan ini.
Menurut laporan SNAI sebelumnya pada Sabtu (13/1/2024), ada lebih dari 130 sipir dan pegawai penjara yang masih disandera oleh para napi di sistem penjara negara itu. Sementara operasi aktif oleh pasukan keamanan masih berlangsung.
Kerusuhan disertai kekerasan meletus di Ekuador pada awal minggu ini, setelah pembobolan penjara yang dilakukan oleh pemimpin geng Los Choneros, Jose Adolfo Macias Villamar alias Fito. Dia dianggap sebagai penjahat paling berbahaya di negara Amerika Latin tersebut.
Fabricio Colon Pico, pemimpin geng kriminal terbesar kedua di Ekuador, Los Lobos, juga melarikan diri dari penjara.