Presiden AS Joe Biden Tak Akan Kunjungi Ukraina untuk Bertemu Zelensky
WASHINGTON DC, iNews.id – Presiden AS Joe Biden tidak akan mengunjungi Ukraina, seperti yang dilakukan sejumlah politisi Barat lainnya. Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris Pers Gedung Putih, Jen Psaki.
“Tidak, kami tidak mengirimkan Presiden (Biden) ke Ukraina,” kata Psaki, seperti dikutip koresponden Politico untuk Gedung Putih, Eugene Daniels, Kamis (14/4/2022) waktu Amerika Serikat.
Pada Rabu (13/4/2022), sejumlah media AS melaporkan bahwa Washington DC sedang mempertimbangkan untuk mengirimkan seorang pejabat tinggi ke Kiev untuk bertemu dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky.
Beberapa pilihan nama pejabat tinggi AS yang berpeluang untuk mengunjungi Kiev yaitu Joe Biden, Wakil Presiden Kamala Harris, Menteri Luar Negeri Antony Blinken, atau Menteri Pertahanan Lloyd Austin, menurut laporan tersebut.
Sebelumnya, sejumlah pemimpin asing dan pejabat senior Eropa mengunjungi Ukraina baru-baru ini. Kunjungan mereka ke sana untuk menyatakan dukungan bagi negara bekas Uni Soviet itu, di tengah gempuran operasi militer Rusia.
Beberapa pejabat Eropa yang sudah bertemu Zelensky di Ukraina baru-baru ini antara lain Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, dan; Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen.
Rusia memulai operasi militer khusus di Ukraina pada 24 Februari. Operasi itu sebagai tanggapan atas permintaan Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Republik Rakyat Luhansk (LPR) kepada Moskow, agar memberikan mereka perlindungan terhadap serangan intensif oleh pasukan Kiev. DPR dan LPR adalah dua wilayah yang memisahkan diri dari Ukraina.
Negara-negara Barat lantas meluncurkan kampanye sanksi secara komprehensif terhadap Moskow sebagai tanggapan atas operasi militer Rusia di Ukraina.
Editor: Ahmad Islamy Jamil