Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo Nego Mau Tambah Lagi 4 Unit Pesawat Raksasa Airbus A400M
Advertisement . Scroll to see content

Presiden Ini Digulingkan Militer saat Jabat 3 Periode usai Amendemen UUD

Senin, 06 September 2021 - 07:57:00 WIB
Presiden Ini Digulingkan Militer saat Jabat 3 Periode usai Amendemen UUD
Iring-iringan militer Guinea disambut sorak-sorai rakyat setelah kudeta di negara itu, Minggu (5/9/2021). (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

CONAKRY, iNews.id – Presiden Guinea, Alpha Conde, digulingkan militer di negara itu pada Minggu (5/9/2021), beberapa bulan menjabat untuk periode ketiga pemerintahannya. Politikus berusia 83 tahun itu telah menjadi kepala negara sejak 2010.

Yang menarik, Conde bisa terpilih kembali jadi presiden untuk ketiga kali pada Oktober tahun lalu, setelah melewati amendemen UUD alias konstitusi di negara itu. Sebelum diamendemen, UUD Guiena hanya mengizinkan seorang presiden menjabat paling lama dua periode.

BBC melansir, Alpha Conde memenangkan Pemilu 2020 dengan meraup 59,5 persen suara. Akan tetapi, kemenangannya menuai protes kekerasan di seluruh negeri. Lawan politiknya, Cellou Dalein Diallo mengatakan, Conde telah melakukan kecurangan skala besar agar bisa berkuasa kembali.

Media lokal melaprokan, ada puluhan orang yang tewas selama proses penyelenggaraan pemilu kala itu.

Referendum amendemen UUD Guinea berlangsung pada Maret 2020. Dari total 5.179.600 pemilih, hanya 3.016.487 atau sekira 58 persennya saja yang memberikan suara. Hasil referendum yang disahkan Mahkamah Konstitusi Guinea menunjukkan, sebanyak 2.663.189 suara menyatakan dukungan terhadap amendemen UUD.

Amendemen tersebut tidak saja membuat seorang presiden petahan bisa menjabat untuk ketiga kalinya, tetapi juga memperpanjang masa jabatan sang kepala negara terpilih dari 5 menjadi 6 tahun. Dengan begitu, Conde pun dapat melanggengkan kekuasaannya. 

Pada Minggu (5/9/2021), Korps Pasukan Khusus Guinea melancarkan kudeta untuk menggulingkan Conde. Kelompok tentara itu pun menyatakan kepada rakyat bahwa mereka telah membubarkan pemerintah dan konstitusi. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut