Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bombardir Gaza hingga Tewaskan 91 Orang, Israel Kembali ke Gencatan Senjata
Advertisement . Scroll to see content

Presiden Lebanon Sebut Mustahil Ledakan di Beirut akibat Senjata Hizbullah

Selasa, 18 Agustus 2020 - 17:00:00 WIB
Presiden Lebanon Sebut Mustahil Ledakan di Beirut akibat Senjata Hizbullah
Michel Aoun (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

ROMA, iNews.id - Presiden Lebanon Michel Aoun melemahkan anggapan, ledakan di pelabuhan Beirut disebabkan oleh senjata milik kelompok Hizbullah, bahkan menyebutnya mustahil. Namun segala kemungkinan akan diselidiki.

Ledakan dahsyat yang menghasilkan awan berbentuk jamur pada 4 Agustus itu menewaskan sedikitnya 178 orang dan melukai lebih dari 6.000 lainnya.

Pihak berwenang Lebanon masih menyelidiki pemicu gudang yang menyimpan ribuan ton amonium nitrat itu meledak. Hal lain yang menjadi fokus penyelidikan, mengapa bahan dasar peledak itu disimpan secara tidak aman selama bertahun-tahun di pelabuhan.

Dalam wawancara dengan surat kabar Italia Corriere della Sera, Aoun mengatakan, Hizbullah tidak menyimpan senjata di pelabuhan. Hal yang sama disampaikan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah tak lama setelah kejadian.

"Mustahil, tapi kejadian serius seperti ini memicu semangat dan imajinasi," kata Aoun, saat ditanya mengenai spekulasi seputar ledakan, seraya menambahkan semua penyelidikan dilakukan, seperti dikutip dari Reuters, Selasa (18/8/2020).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut