Pria Berpakaian Militer Bobol Bank, Sandera 20 Orang Minta Tebusan Rp7 Miliar
TBILISI, iNews.id - Aksi pembobolan bank dan penyanderaan oleh sejumlah pria bersenjata terjadi di Georgia. Dalam aksinya pelaku juga meminta uang tebusan sebagai syarat pelepasan.
Insiden itu terjadi di kota Zugdidi, Rabu (21/10/2020) siang waktu setempat. Para penyandera bersenjata mengenakan masker dan pakaian militer masuk ke Bank of Georgia kemudian menyandera sekitar 20 orang.
Mereka menuntut uang tebusan sebesar 500.000 dolar AS (Rp7,3 miliar) kepada polisi. Jaringan televisi lokal, Mtavari melaporkan para penyandera bersedia bernegosiasi dengan perwakilan dari polisi.
Negosiasi berhasil membebaskan sejumlah sandera yang terluka, termasuk seorang perempuan hamil. Sampai berita ini diturunkan, Kamis (22/10/2020) siang WIB, penyanderaan masih berlangsung.
Negosiator malah gantian disandera
Laporan terbaru menyebut, masih ada tiga orang yang disandera oleh kelompok bersenjata itu di dalam gedung bank termasuk negosiator.
Seorang sandera yang dibebaskan menulis di laman Facebook miliknya bahwa mereka dibebaskan setelah penyandera menerima uang tebusan yang tidak diketahui jumlahnya.
Sementara itu, Kementerian Dalam Negeri Georgia mengatakan polisi masih berusaha mencari cara mengakhiri penyanderaan. Tak menutup kemungkinan, insiden itu juga berkaitan dengan pembobolan bank
"Tersangka yang belum terindentifikasi membobol gedung bank yang berada di Jalan Zviad Gamsakhurdia di barat kota Zugdidi pada akhir siang kemarin," isi pernyataan kementerian.
"Saat ini, para penegak hukum dimobilisasi ke lokasi itu, langkah investigatif dan operasi sedang berlangsung," lanjutnya.
Editor: Arif Budiwinarto