Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : FORMAS Ajak Rosan Temui Investor China di KEK Batang untuk Jajaki Peluang Kerja Sama 
Advertisement . Scroll to see content

Pria Ini Paksa Putranya Main Game Online 17 Jam Nonstop sampai Kapok

Minggu, 12 Maret 2023 - 21:30:00 WIB
Pria Ini Paksa Putranya Main Game Online 17 Jam Nonstop sampai Kapok
Bocah di China dipaksa bermain game online nonstop hingga 17 jam sebagai hukuman (Foto: ETToday)
Advertisement . Scroll to see content

BEIJING, iNews.id - Seorang pria di Guangdong, China, memaksa putranya untuk bermain game nonstop. Pemicunya, sang ayah kesal setelah memergoki putranya yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD) itu diam-diam mencuri waktu bermain game online.

Pria bermarga Huang itu memergoki putranya, berusia 11 tahun, bermain game pukul 01.00 waktu setempat, padahal dia sudah memberikan waktu khusus. Dia memberi kesempatan putranya yang tak disebutkan identitasnya itu bermain game online 30 menit setiap hari pada weekday dan 1 jam pada weekend. Namun tampaknya waktu tersebut masih terlalu sedikit bagi bocah itu.

Huang berdiskusi dengan istrinya hingga pasangan itu sepakat memberi hukuman kepada putra mereka bermain game nonstop tanpa boleh berhenti.

Huang lebih dulu meminta izin kepada guru sekolah bahwa putranya tak bisa masuk sebagai dampak hukuman.

Anak tersebut gembira bukan kepalang karena diperbolehkan bermain game online sesukanya, bahkan boleh tidak masuk sekolah.

Setelah beberapa waktu bermain, bocah itu kelelahan dan tertidur di kursinya. Namun Huang membangunkan seraya memintanya terus bermain.

Bocah tersebut bermain game dari pukul 01.30 sampai 18.30 tanpa istirahat. 

Setelah kecapekan, bocah itu menangis dan meminta agar diperbolehkan berhenti main.

Sebagai perjanjian, bocah tersebut menulis surat yang berjanji untuk tidak lagi bermain game online secara berlebihan.

Kisah ini menjadi viral setelah videonya diunggah Huang ke media sosial. Namun dia tidak menyarankan para orang tua menggunakan caranya dalam membuat anak-anak mereka kapok bermain game.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut