Sebelum menjabat menlu AS, Kissinger juga pernah menjabat sebagai penasihat keamanan nasional Amerika Serikat ke-8 dari 1968 hingga 1975.
Salut! Bolivia Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Israel atas Kejahatan Zionis di Gaza
Menurut laporan Iqna pada 2012, Henry Kissinger pernah menyatakan Israel tidak akan eksis lagi pada 2022. Pernyataan tersebut dia sampaikan secara tegas dan tanpa adanya pengecualian.
“Dia tidak mengatakan bahwa Israel dalam bahaya, tetapi bisa diselamatkan jika kita memberinya triliunan dolar tambahan dan menghancurkan musuh-musuhnya dengan militer kita. Dia tidak menawarkan jalan keluar. Dia hanya menyatakan fakta: Pada 2022, Israel tidak akan ada lagi,” tulis kolumnis politik Kevin Barrett dalam sebuah artikel yang diterbitkan di situs web Press TV.
Diplomat Israel termasuk Dubes Ramai-Ramai Tinggalkan Turki, Ada Apa?
Pernyataan tersebut dikaitkan dengan studi yang dilakukan oleh Komunitas Intelijen AS (IC), yang terdiri dari 16 badan intelijen AS, berjudul "Mempersiapkan Timur Tengah Pasca-Israel". Pernyataan Kissinger yang meramalkan keruntuhan Israel pada 2022 ini kembali mencuat dalam konteks konflik Israel-Palestina 2021.
Kendati demikian, staf Kissinger membantah bahwa sang diplomat pernah mengeluarkan pernyataan semcam itu. Tara Butzbaugh, yang bekerja di kantor Kissinger di New York, menegaskan bahwa pernyataan tersebut bukanlah kutipan yang akurat.
“Ini bukan salah kutip. Dia (Henry Kissinger) memang tidak mengatakannya,” kata Butzbaugh, menanggapi informasi yang muncul dalam kolom Cindy Adams di New York Post, beberapa tahun lalu.
Editor: Ahmad Islamy Jamil
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku