Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bertemu 45 Menit, Luhut: Prabowo Gembira Negosiasi Tarif dengan AS akan Rampung
Advertisement . Scroll to see content

Prospek Perdamaian Palestina-Israel Setelah Pemindahan Kedubes AS

Rabu, 16 Mei 2018 - 06:22:00 WIB
Prospek Perdamaian Palestina-Israel Setelah Pemindahan Kedubes AS
Peresmian kantor kedubes AS di Yerusalem (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Pemindahan kantor Kedubes Amerika Serikat (AS) dari Telk Aviv ke Yerusalem ditambah penembakan terhadap demonstran yang menyebabkan setidaknya 58 warga Palestina tewas, Senin (14/5/2018), semakin menjauhkan peluang perdamaian Palestina-Israel yang ditengahi Negeri Paman Sam.

Pejabat Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan, selain 58 korban tewas, 2.700 warga lainnya terluka terkena tembakan peluru tajam, peluru karet, dan gas air mata. Lebih dari 1.000 orang di antaranya mengalami luka parah. Karena itu jumlah korban tewas masih akan bertambah.

"(Perdamaian Palestina-Israel) itu antara nol dan tidak mungkin," kata Martin Indyk, mantan utusan khusus AS untuk perundingan damai Palestina-Israel di era pemerintahan Barack Obama, dikutip dari Reuters, Selasa (15/5/2018).

Pemindahan kedubes AS dari Tel Aviv ke Yerusalem menyulut kemarahan warga Palestina. Secara tidak langsung, kata Indyk, AS telah melemahkan sendiri perannya sebagai mediator damai.

Hal senada disampaikan analis dari Lembaga Washington Brookings, Khaled Elgindy. Dia yakin tak ada seorang pun pejabat Palestina saat ini yang setuju proses perdamaian Timur Tengah dimediasi AS.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut