Puing-Puing Jet Tempur F-35A Jepang Ditemukan, Pilot Masih Hilang

TOKYO, iNews.id - Sebagian puing jet tempur F-35A milik Pasukan Bela Diri Angkatan Udara Jepang ditemukan setelah jatuh di Laut Pasifik dalam misi latihan pada April lalu.

Meski demikian temuan puing itu masih jauh untuk menemukan petunjuk mengenai penyebab jatuhnya pesawat siluman itu. Sementara itu jenazah pilot belum ditemukan menjelang sebulan sejak kecelakaan.

Baca Juga

5 Badan Intelijen Terbaik pada 2025, Nomor 2 Paling Kejam dan Kontroversial

Menteri Pertahanan Takeshi Iwaya mengatakan, puing-puing tersebut ditemukan dalam waktu terpisah yakni pada 3 Mei 2019 dan setelahnya.

Beberapa puing, termasuk sebagian dari flight data recorder, ditemukan, namun perangkat itu belum cukup untuk mengungkap penyebab kecelakaan ini.

"Kementerian Pertahanan sedang mempelajari (puing-puing) itu, tapi sampai titik ini, bagian paling penting dari (flight dara recorder) belum ditemukan," kata Iwaya, dikutip dari AFP, Selasa (7/5/2019).

Para ahli sebelumnya mengatakan Jepang dan AS ingin mencegah puing-puing pesawat itu ditemukan terlebih dulu oleh Rusia atau China karena di dalam pesawat tersimpan sejumlah besar rahasia.

Jet tempur F-35A hilang pada 9 April saat terbang 135 kilometer (85 mil) di sebelah timur Misawa.

Pesawat kehilangan kontak sekitar 30 menit setelah lepas landas dari Pangkalan Udara Misawa. Ada empat pesawat yang mengikuti misi latihan rutin, namun hanya tiga yang kembali.

Ini merupakan kasus kecelakaan pertama F-35A sejak Jepang membelinya dari Lockheed Martin, Amerika Serikat.

Editor: Anton Suhartono