Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : NASA Buka Suara usai Kim Kardashian Bilang Manusia Mendarat di Bulan Kebohongan Besar
Advertisement . Scroll to see content

Puji Misi Pendaratan di Asteroid, Mahathir Mohamad Ingatkan NASA Tak Bawa Alien ke Bumi

Jumat, 13 November 2020 - 16:48:00 WIB
Puji Misi Pendaratan di Asteroid, Mahathir Mohamad Ingatkan NASA Tak Bawa Alien ke Bumi
Mahathir Mohamad ingatkan NASA tak bawa alien ke Bumi (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

KUALA LUMPUR, iNews.id - Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad mengucapkan selamat kepada badan antariksa Amerika Serikat (AS) NASA atas keberhasilannya mendaratkan pesawat luar angkasa di asteorid Bennu.

Namun Mahathir mewanti-wanti agar NASA tak membawa alien ke Bumi karena bisa membahayakan dan beracun.

Pria 95 tahun itu memuji misi pesawat OSIRIS-REx yang berhasil mengumpulkan sampel di Bennu. Samper berupa batuan dan debu itu dimasukkan ke kapsul untuk dibawa ke Bumi. OSIRIS-REx diperkirakan akan tiba di Bumi pada 2023.

“Bagaimana jika itu merupakan unsur yang dapat meracuni udara yang kita hirup, atau laut, atau tanah. Apakah kita yakin bahwa semua unsur di alam semesta seperti unsur yang kita temukan di bumi ini," kata Mahathir, dalam tulisannya di blog, seperti dilaporkan kembali The Star, Jumat (13/11/2020).

Mahathir lalu mengaitkan dengan novel fiksi ilmiah 'The War of the Worlds' karya HG Wells untuk mendukung klaimnya.

"Alien yang menyerang planet kita dibunuh oleh bakteri. Tapi bagaimana jika materi sebagai makhluk berbeda dan mematikan bagi kehidupan di Bumi, seluruh dunia bisa dihancurkan," tuturnya.

Dia menambahkan, dunia saat ini sedang disibukkan dengan perang terhadap virus corona.

"Sudah ada di Bumi ini, virus yang dapat memusnahkan kehidupan manusia muncul. Ya, kita sedang memeranginya. Kita mungkin berhasil, tapi juga bisa gagal," katanya.

Mahathir juga mengklaim, di masa lalu para ilmuwan mengira bom atom hanyalah alat yang sangat eksplosif. Para ilmuwan mengira bom akan meledak dan membunuh orang-orang di Hiroshima, seperti peledak lainnya. Namun kemudian terungkap bom tersebut juga membunuh orang di luar Hiroshima dari efek radiasi yang dihasilkan.

“Sekarang kita tahu, jika kita menggunakan senjata ini dalam perang seluruh dunia akan terpengaruh. Mereka akan menderita penyakit radiasi dan mungkin terbunuh," ujar pria berlatar belakang pendidikan kedokteran itu.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut