Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bertemu Prabowo, Dubes Pakistan Tawarkan Produksi Susu untuk MBG
Advertisement . Scroll to see content

Pulang Ziarah Minibus Dihantam Kereta, 19 Penganut Sikh Tewas

Jumat, 03 Juli 2020 - 20:39:00 WIB
Pulang Ziarah Minibus Dihantam Kereta, 19 Penganut Sikh Tewas
Tabrakan kereta dan minibus menewaskan 19 peziarah Sikh di Pakistan (foto: ist)
Advertisement . Scroll to see content

FAROOQABAD, iNews.id - Tabrakan kereta dengan minibus menewaskan belasan peziarah Sikh di timur Pakistan, Jumat (3/7/2020) siang waktu setempat. Insiden serupa kerap terjadi di Pakistan akibat buruknya manajamen lalu lintas kereta api.

Otoritas transportasi setempat menuturkan insiden tersebut disebabkan minibus yang membawa puluhan peziarah Sikh menerobos perlintasan tanpa palang pintu di dekat kota kecil Farooqabad. Di saat bersamaan melintas kereta api dengan kecepatan tinggi.

Kencangnya tabrakan menyebabkan 19 penumpang minibus tewas di lokasi, sedangkan delapan penumpang lainnya dalam kondisi kritis telah dibawa ke rumah sakit terdekat.

Rombongan yang diketahui merupakan satu keluarga dalam perjalanan pulang setelah berziarah ke Nankana Sahib, tempat kelahiran pendiri agama Sikhisme, Guru Nanak, dekat kota Lahore, Pakistan.

"Di perlintasan tanpa palang pintu pengemudi minibus tergesa-gesa ingin menyeberang rel kereta api," kata juru bicara Pakistan Railways, Quratul Ain, kepada AFP.

Perdana Menteri (PM) Pakistan, Imran Khan, mengucapkan belangsungkawa dan sangat sedih mendengar kecelakaan tersebut. Dia memerintahkan Menteri Kereta Api Pakistan segera menggelar penyelidikan.

Buruknya manajemen perkeretapian di Pakistan diklaim menjadi penyebab sejumlah fasilitas penunjang seperti palang perlintasan serta instrumen persinyalan banyak yang tidak berfungsi. Selain korupsi, transportasi kereta api di Pakistan semakin tak terurus karena kurangnya investasi.

Pada Oktober 2019, setidaknya 74 orang tewas dan belasan mengalami luka-luka setelah tabung gas meledak di dalam kereta yang penuh dengan peziarah di Provinsi Punjab.

Editor: Arif Budiwinarto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut