Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ini Media Sosial yang Dilarang Digunakan Anak di Australia  
Advertisement . Scroll to see content

Puluhan Koala Mati akibat Penebangan Hutan Ilegal, Pemerintah Australia Marah

Senin, 03 Februari 2020 - 08:53:00 WIB
Puluhan Koala Mati akibat Penebangan Hutan Ilegal, Pemerintah Australia Marah
Koala yang mengalami luka bakar dirawat di rumah sakit lapangan di Taman Margasatwa Pulau Kanguru di Pulau Kanguru, Australia, 14 Januari 2020. (FOTO: TAMAN PETER / AFP)
Advertisement . Scroll to see content

SYDNEY, iNews.id - Puluhan koala mati setelah di-euthanasia dan sekitar 80 lainnya dirawat akibat cedera dan kelaparan setelah habitat mereka ditebang.

Departemen Lingkungan Victoria menyatakan, regulator konservasi negara bagian itu sedang menyelidiki insiden tersebut, yang terjadi di perkebunan dekat kota pesisir Portland, yang mengakibatkan kematian puluhan koala.

"Jika ini ditemukan karena tindakan manusia yang disengaja, kami berharap regulator konservasi bertindak cepat terhadap mereka yang bertanggung jawab," demikian pernyataan departemen itu, seperti dilaporkan AFP, Senin (3/2/2020).

Mereka yang bertanggung jawab dapat menghadapi denda besar di bawah undang-undang yang dirancang melindungi satwa liar asli Australia.

Departemen lingkungan menyebut, sekitar 80 koala dipindahkan dari lokasi perkebunan akhir pekan kemarin untuk menerima perawatan medis, sementara yang lain harus disuntik mati.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut