Ratusan Pekerja Thailand Meninggal di Korsel, PBB Desak Digelar Penyelidikan
BANGKOK, iNews.id - Ratusan pekerja asal Thailand meninggal di Korea Selatan dalam 5 tahun terakhir. Sebagian besar dari mereka merupakan pekerja ilegal atau tak memiliki dokumen resmi.
Temuan yang pertama dilaporkan Thomson Reuters ini mendorong Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mendesak Korsel untuk menggelar penyelidikan.
Data Kedutaan Besar Thailand di Seoul mengungkap, setidaknya 522 orang meninggal di Korsel sejak 2015, sebanyak 84 persen di antaranya tidak berdokumen.
Empat dari 10 kasus kematian tidak diketahui sebabnya, sementara sisanya terkait kondisi kesehatan, kecelakaan, dan bunuh diri.
Jumlah kematian pekerja Thailand di Korsel tahun ini mencapai rekor tertinggi yakni 122 orang hingga pertengahan Desember 2020.
Berdasarkan data yang didapat melalui permintaan kebebasan informasi (FOI), kasus kematian pekerja Thailand di Korsel paling tinggi dibandingkan pekerja dari negara lain. Pada periode 2015-2018 saja, 283 pekerja Thailand meninggal. Data untuk periode 2019 dan 2020 tidak tersedia.
"Mengkhawatirkan dan butuh perhatian dan penyelidikan," kata Nilim Baruah, kata pejabat bidang tenaga kerja migran di Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) PBB, dikutip dari Reuters, Selasa (22/12/2020).
Pekerja migran tidak berdokumen, lanjut dia, tak memiliki akses memadai untuk mendapatkan layanan kesehatan serta keselamatan kerja.
Beberapa pihak termasuk pejabat Thailand mengatakan, puluhan ribu pekerja migran ilegal di Korsel bekerja melebihi jam semestinya, tidak bisa mengakses layanan kesehatan, serta tidak mungkin melaporkan eksploitasi karena takut dideportasi.
Kondisi pandemi Covid-19 membuat banyak pekerja asing dalam risiko tinggi.
Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) PBB menyampaikan keprihatinan terkait data yang didapat Thomson Reuters Foundation dan memantau kondisi tersebut.
Kementerian Ketenagakerjaan, Kehakiman, dan Urusan Luar Negeri Korsel sejauh ini menolak berkomentar. Kedubes Korsl di Bangkok juga belum menanggapi permintaan komentar.
Data Kementerian Luar Negeri Thailand mengungkap, setidaknya 460.000 warga Thailand bekerja di luar negeri secara legal maupun ilegal,.
Korsel merupakan tujuan utama, di mana sekitar 185.000 warga Negeri Gajah Putih itu, bekerja di berbagai sektor.
Editor: Anton Suhartono