Rusia Bersiap Gelar Referendum di Ukraina, AS: Komunitas Internasional Anggap Tak Sah
WASHINGTON, iNews.id - Rusia sedang bersiap untuk mengadakan referendum "palsu" di wilayah Ukraina yang diduduki. AS dan komunitas internasional tidak akan menganggap pemilihan seperti itu sah.
Peringatan ini disampaikan Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional AS, John Kirby, Rabu (24/8/2022). Referendum akan digelar dalam hitungan hari atau minggu.
"Referendum pertama dapat diumumkan segera setelah akhir minggu ini," katanya.
Moskow telah menginstruksikan para pejabat untuk memulai persiapan di daerah-daerah Ukraina yang berada di bawah kendalinya. Wilayah yang dimaksud di antaranya, Kharkiv, Kherson, Zaporizhia, sebagian Donetsk dan Luhansk.
"Kami menduga, Rusia mencoba memanipulasi hasil referendum ini dengan klaim palsu bahwa orang-orang Ukraina yang ingin bergabung dengan Rusia. Sangat penting untuk menyerukan dan melawan disinformasi ini secara real time," kata Kirby.