Rusia Kutuk Serangan Israel ke Suriah, Sebut Pelanggaran Hukum Internasional
MOSKOW, iNews.id - Moskow mengutuk serangan Israel ke Suriah dan mendesak agar segera dihentikan. Tindakan Israel tersebut dinilai sebagai hal yang tidak dapat diterima.
Pernyataan ini disampaikan juru bicara Kementerian Luar Negeri, Maria Zakharova, Kamis (28/4/2022), saat berbicara pada konferensi pers di Moskow. Dia mengecam tindakan Israel dan menekankan bahwa negara itu telah melanggar hukum internasional.
“Kami menuntut pihak Israel menghentikan praktik kejam dan berbahaya ini. Kami menganggap perlu untuk menekankan bahwa penembakan Israel yang sedang berlangsung di wilayah Suriah adalah pelanggaran terhadap hak-hak dasar hukum internasional, itu secara kategoris tidak dapat diterima dan tidak dapat diterima," katanya.
Rusia mengutuk keras tindakan tidak bertanggung jawab yang dilakukan Israel sehingga menambah jumlah korban tentara dan warga sipil. Serangan itu juga menimbulkan ancaman nyata dari eskalasi ketegangan yang tidak terkendali di seluruh wilayah.
Juru bicara itu mengatakan serangan Israel melemahkan potensi tempur Angkatan Bersenjata Suriah dan berdampak negatif terhadap upaya memerangi terorisme di tanah Suriah.
Sebelumnya, sebuah sumber dari militer Suriah mengatakan, Israel menyerang daerah dekat bandara internasional di selatan ibukota Damaskus. Sebanyak empat tentara Suriah tewas dan tiga lainnya terluka.
Sebuah laporan media mengklaim, lima pejuang gerakan Syiah Hizbullah, yang bertempur di pihak tentara Suriah melawan kelompok teroris, juga tewas. Ini merupakan serangan Israel kesembilan di Suriah sejak awal tahun.
Editor: Umaya Khusniah