Rusia Tuduh AS dan Inggris Terlibat Serangan Jembatan Krimea
MOSKOW, iNews.id - Rusia menuduh Amerika Serikat (AS) dan Inggris terlibat dalam serangan yang menghancurkan bagian jembatan Krimea. Serangan pada Senin (17/7/2023) yang memutus jembatang penghubung wilayah Krimea dan daratan Rusia itu menewaskan dua orang yakni pasangan suami istri serta melukai anak mereka.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Rusia Maria Zakharova menyebut serangan Ukraina terjadi atas keterlibatan AS dan Inggris.
"Serangan hari ini di jembatan Krimea dilakukan oleh rezim Kiev. Rezim ini adalah teroris dan punya semua ciri kelompok kejahatan terorganisasi internasional," kata Zakharova, dikutip dari Reuters.
Dia menambahkan, keputusan untuk menyerang jembatan dibuat pejabat Ukraina dan militer dengan keikutsertaan langsung badan intelijen dan politisi AS dan Inggris.
"AS dan Inggris bertanggung jawab atas struktur negara teroris," ujarnya, tanpa menyertakan bukti.
Komite Anti-Teroris Rusia menyatakan, tentara Ukraina menyerang jembatan Krimea menggunakan drone permukaan air.
Sementara itu Komite Investigasi Rusia mengungkap, dinas khusus Ukraina bertanggung jawab atas serangan itu. Lembaga penegak hukum itu telah membuka penyelidikan kriminal.
Editor: Anton Suhartono