Sakit Flu Berat, Presiden Aljazair Batal Bertemu Pangeran MBS

ALJIR, iNews.id - Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Muhammed bin Salman (MBS) berkunjung ke Aljazair, Minggu hingga Senin (2-3/12/2018). Namun MBS tak bisa bertemu Presiden Abdulaziz Boutiflika karena sedang sakit.

Kondisi presiden berusia 81 tahun itu terus menurun sejak terserang stroke pada 2013. Dia jarang tampil di muka umum. Terakhir, Bouteflika tampil di televisi pada 1 November saat perayaan hari kemerdekaan.

Baca Juga

Berambisi Rebut Kiev, Warga Ukraina di Wilayah Dikuasai Rusia Akan Dipaksa untuk Ikut Berperang

Mengenai alasan tak bisa bertemu MBS, kantor berita APS melaporkan, Boutiflika terbaring lemah karena menderita flu berat.

Pada Februari 2017, Bouteflika membatalkan pertemuan dengan Kanselir Jerman Angela Merkel juga karena alasan sakit. Namun keduanya bertemu pada September 2017.

Menurut keterangan kantor kepresidenan Aljazair, MBS akhirnya bertemu dengan Perdana Menteri Ahmed Ouyahia. Pertemuan kali ini membahas kerja sama dan proyek investasi, namun tak dijelaskan secara detail.

Usai menghadiri KTT G-20 di Argentina pada akhir pekan lalu, MBS melanjutkan kunjungan luar negeri ke Mauritania, sebelum terbang ke Aljazair pada Minggu malam.

Kunjungan ini berlangsung di tengah sorotan publik internasional atas kasus pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi. MBS disebut-sebut terlibat dengan memberikan perintah pembunuhan. Namun Saudi membantah keterlibatan MBS. Pembunuhan yang dilakukan intelijen itu disebut sebagai 'operasi nakal'.

Editor: Anton Suhartono