Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Giliran Filipina Diterjang Badai Wilma, Diperkirakan Akhir Pekan
Advertisement . Scroll to see content

Satu Provinsi di Filipina Diisolasi Total untuk Cegah Masuknya Covid Varian Baru dari Malaysia

Kamis, 31 Desember 2020 - 13:46:00 WIB
Satu Provinsi di Filipina Diisolasi Total untuk Cegah Masuknya Covid Varian Baru dari Malaysia
Provinsi Sulu di Filipina akan diisolasi total untuk mencegah masuknya virus corona varian baru dari Malaysia (Google Map)
Advertisement . Scroll to see content

MANILA, iNews.id - Provinsi di Kepulauan Sulu, Filipina, akan diisolasi untuk mencegah masuknya kasus virus corona varian baru yang ditemukan di Malaysia. Jarak kepulauan Sulu dekat dengan Negara Bagian Sabah, Malaysia, dan menjadi lalu lintas nelayan.

Gubernur Sulu Abdusakur Tan mengatakan, akses masuk dan keluar wilayahnya akan ditutup selama 2 pekan mulai Senin (4/1/2021).

"Ini untuk mengamankan pantai kami dari Covid-19 (baru) yang sudah dilaporkan di Sabah, Malaysia, mengingat kami sangat dekat," kata Abdusakur, kepada stasiun televisi ANC, sebagaimana dilaporkan kembali Reuters, Kamis (31/12/2020).

Menurut Abdusakur, isolasi akan berakhir pada 17 Januari 2021 namun bisa diperpanjang. Warga lokal yang saat ini berada di luar pulau tidak diperbolehkan masuk mulai Senin.

Provinsi berpenduduk lebih dari 900.000 jiwa itu sejauh ini hanya memiliki dua kasus aktif Covid-19. Dengan 242 kasus Covid-19 dan 12 korban meninggal dunia, Sulu dianggap sebagai wilayah di Filipina yang berhasil mengendalikan wabah virus corona. 

Sejauh ini Filipina mengonfirmasi lebih dari 472.000 kasus, sebagian besar berada di Ibu Kota Manila.

Pemerintah setempat meminta kepada pusat agar mengoperasikan lebih banyak kapal dan helikopter untuk memantau perbatasan laut dengan Sabah.

Pejabat tinggi kesehatan Malaysia pekan lalu melaporkan virus corona varian baru telah masuk negaranya. Varian yang ditemukan itu sama dengan yang ada di Afrika Selatan dan Belanda.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut