Sebut Putin Takut Berkelahi, Elon Musk: Saya Akan Pakai Tangan Kiri Saja
WASHINGTON, iNews.id - Miliarder Elon Musk pada Senin lalu menantang Presiden Rusia Vladimir Putin untuk duel berkelahi. Pemenangnya boleh menentukan nasib perang Ukraina.
Pemimpin Chechnya Ramzan Kadyrov pun ikut berkomentar. Dia menyarankan agar Musk menarik tantangannya atau berlatih keras terlebih dulu untuk menghadapi Putin. Pasalnya Putin bukan lawan sebanding dengan Musk dalam berkelahi.
"Kategori berat terlalu beda. Ini bahkan bukan tentang seni bela diri, misalnya judo," kata Kadyrov.
"Anda berada ring sudut merah, seorang pengusaha dan blogger Twitter. Putin berbaju biru sebagai politikus dunia, ahli strategi, hantu bagi Barat dan AS. Vladimir Vladimirovich (Putin) akan terlihat tidak sportif jika dia mengalahkan lawan yang lebih lemah," kata Kadyrov, dalam posting-annya di Telegram.
Bukan hanya itu Kadyrov menyarankan kepada bos Tesla dan SpaceX itu untuk datang ke stasiun televisi Chechnya untuk menerima pelatihan soal metode humas serta mengelola akun media sosial.
Musk pada Selasa kemarin mengomentari posting-an Kadyrov. Dia berterima kasih kepada Kadyrov atas masukannya. Namun Musk menilai pelatihan seperti itu justru akan menguntungkan dirinya karena bisa memenangkan duel.
Dia lalu menyebut Putin takut menerima tantangannya berduel.
"Jika dia takut untuk berkelahi, saya hanya akan menggunakan tangan kiri, bahkan saya bukan orang kidal," kata Musk, bergurau.
Dia juga mengganti nama akun Twitter-nya menjadi 'Elona Musk'. Ide untuk mengubah nama itu kemungkinan masukan dari para follower Twitter-nya, termasuk seorang YouTuber Dave Lee.
Para netizen menilai penggantian nama dengan feminim itu merupakan tantangan kepada Putin.
Editor: Anton Suhartono