Sejarah dan Fakta Katedral Notre Dame, Didatangi 30.000 Turis per Hari

PARIS, iNews.is - Katedral bersejarah Notre Dame dilalap api pada Senin (15/4). Bangunan yang sudah berdiri selama lebih dari 1.000 tahun itu merupakan saksi dari berbagai perubahan yang terjadi di dunia dan menjadi salah satu bangunan paling ikonik di bumi.

Katedral Notre Dame memiliki total luas area 5.000 meter persegi. Bangunan ini memiliki total 75 tiang dan pilar, serta terbuat dari struktur kayu dari 1.300 pohon ek.

Venezuela Siaga Tinggi Hadapi Peningkatan Kekuatan Militer AS di Karibia

Ketinggian dua menara, yakni menara utara dan menara selatan, mencapai 69 meter; sedangkan ketinggian bagian depan bangunan tanpa menara mencapai 45 meter.

Lebar bagian depan katedral yakni 43,5 meter. Bagian depan ini dibagi menjadi tiga yang masing-masing dilengkapi pintu kayu besar.

Sementara itu, ketinggian puncak (runcing) dari menara utama yang berada di tengah mencapai 96 meter. Total panjang bangunan dari depan hingga belakang mencapai 128 meter.

Bagian dalam gedung dibagi menjadi tiga; bagian depan yakni pusat katedral, bagian tengah yang berbentuk salib, serta belakang yaitu bagian paduan suara.

Berikut sejarah Katedral Notre Dame, seperti dirangkum AFP, Selasa (16/4/2019).

Pada 1163, dilakukan peletakan batu pertama Katedral Notre Dame di hadapan Paus Alexander III.

Pada 1163-1250, mulai dibangun stuktur bangunan untuk paduan suara, bagian tengah, bagian gereja yang berbentuk salib, pintu gerbang, bagian depan bangunan, serta dua menara.

Pada 1250-1345, fase kedua pembangunan, menggabungkan elemen gothic, pelebaran transept, serta memperbarui tata letak kapel paduan suara

Pada 1572, menjadi tempat berlangsungnya pernikahan Henry of Navarre -calon Henry IV- dengan Marguerite de Valois.

Pada 1730, pemasangan alat musik organ yang luar biasa (The Great Organ).

Pada 1792, katedral dinamakan Temple of Reason oleh pemberontak revolusi yang menembak jatuh patung-patung dari galeri raja dan membongkar puncak menara.

Pada 1804, Napoleon Bonaparte memahkotai dirinya sebagai raja di hadapan Paus Pius VII.

Pada 1831, penulis Victor Hugo menerbitkan Notre-Dame de Paris (The Hunchback of Notre-Dame)

Pada 1843-1864, dilakukan pengerjaan perbaikan oleh Lassus dan Viollet-le-Duc

Setelah sejarahnya yang panjang, berikut fakta-fakta soal Notre Dame menurut AFP.

1. Sebanyak 12 hingga 14 juta wisatawan mengunjungi lokasi tersewbut setiap tahunnya.

2. Rata-rata, sebanyak 30.000 turis mengunjungi Notre Dame per hari.

3. Lebih dari 2.000 perayaan digelar di gereja itu setiap tahunnya.

4. Dalam sehari, ada 5 misa yang digelar di dalam katedral.

5. Di hari Minggu, Katedral Notre Dame menggelar 7 misa.

6. Untuk The Great Organ, terdapat 8.000 suling, 5 keyboard dengan 56 nada, 32 note-pedalboard.

7. Barang-barang yang disimpan antara lain vas-vas, ornamen-ornamen, dan ribuan buku, yang dimaksudkan untuk dipakai liturgi gereja Katolik.

8. Lonceng gereja; sebanyak 4 lonceng gereja tahun 1846 diganti dengan 8 lonceng baru pada 2013. Lonceng besar kedua seberat 13 ton ditambahkan, berasal dari abad ke-15 dan disusun kembali pada 1681 atas perintah Raja Louis XIV.

Editor: Nathania Riris Michico