Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3
Advertisement . Scroll to see content

Sempat Hilang 8 Bulan, Jurnalis Peliput Covid-19 di Wuhan Hidup di Bawah Pengawasan China

Sabtu, 26 September 2020 - 21:19:00 WIB
Sempat Hilang 8 Bulan, Jurnalis Peliput Covid-19 di Wuhan Hidup di Bawah Pengawasan China
Chen Quishi, jurnalis yang sempat dinyatakan hilang saat meliput Covid-19 di Wuhan pada Januari lalu dinyatakan masih hidup. Dia saat ini berada di bawah pengawasan pemerintah China. (foto: BBC)
Advertisement . Scroll to see content

BEIJING, iNews.id - Seorang jurnalis yang sempat dilaporkan menghilang saat meliput awal kemunculan Covid-19 di Wuhan diketahui masih hidup. Selama lebih dari 8 bulan dia tinggal bersama orang tuanya di bawah pengawasan pemerintah China.

Chen Quishi, seorang citizen journalist, dinyatakan hilang saat tiba di Wuhan, ibu kota Provinsi Hubei, pada akhir Januari lalu. Selama di Wuhan, Chen meliput kondisi kota di awal Covid-19 muncul.

Dalam laporannya, Chen yang merupakan mantan pengacara menunjukkan beberapa momen mengerikan virus tersebut menyebabkan kematian. Salah satu video yang dia unggah memperlihatkan seorang perempuan tengah menelpon keluarga di samping kerabatnya yang mati akibat Covid-19.

Setelah laporan itu beredar luas, Chen justru dinyatakan hilang tanpa jejak. Pada April lalu, seorang kawan Chen yang mengelola akun Twitter-nya merilis video yang menandakan pengacara 34 tahun itu sudah menghilang selama 58 hari.

"Siapa yang bisa memberitahukan dimana dia (Chen) berada? Ada yang berhasil menghubunginya? Tolong selamatkan dia!," kata teman Chen dalam tayangan video.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut