Serangan Bersenjata Hantui Negara Ini, 9 Orang Tewas Selama Akhir Pekan

JOHANNESBURG, iNews.id - Sejumlah serangan bersenjata api terjadi di dua provinsi di Afrika Selatan. Total ada sembilan orang tewas dalam serangan-serangan tersebut. 

Polisi pada Minggu (17/7/2022) mengatakan, penembakan terjadi pada Sabtu (16/7/2022) malam. Kini pihaknya tengah memburu para tersangka. 

Baca Juga

Trump Janjikan Rp33 Juta Per Warga AS dari Memungut Tarif Negara-negara Lain

Pihak berwenang mengatakan, empat orang tewas ditembak dan dua lainnya luka di permukiman Thembelihle, Provinsi Gauteng, Sabtu sekitar pukul 19:30 malam waktu setempat. Dari penyelidikan awal, kejadian bermula saat sekelompok pria sedang bermain dadu di sudut jalan. 

Tak disangka, tiba-tiba sejumlah orang tak dikenal menyerang mereka. 

Baca Juga

8 Jenazah Korban Penembakan KKB di Nduga Diterbangan ke Kampung Halaman 

"Empat orang dinyatakan tewas di tempat kejadian pada Sabtu, sementara dua orang dibawa ke pusat perawatan medis terdekat setelah mengalami luka tembak," kata polisi.

Dalam insiden terpisah namun masih di Thembelihle, seorang pria 36 tahun diduga telah dirampok. Dia ditemukan tewas ditembak sementara ponsel dan sepedanya raib. Polisi mengatakan, motif penembakan belum diketahui secara pasti. 

Baca Juga

Korban Penembakan KKB di Nduga Dievakuasi ke Timika via Jalur Udara

Sementara itu di Provinsi Western Cape, polisi telah meluncurkan penyelidikan atas tiga kasus pembunuhan Sabtu malam di Kota Khayelitsha.  

Pada Jumat (15/7/2022), di Kota Alexandra, Johannesburg, delapan tersangka yang terkait dengan insiden penembakan dan perampokan terpisah dan acak pada Kamis malam berhasil ditangkap. 

Jumlah kasus pembunuhan di negara ini terus meningkat. Setiap tahun, sekitar 20.000 orang dibunuh di negara yang berpenduduk sekitar 60 juta jiwa tersebut. 

Hal ini menjadikan Afrika Selatan menjadi salah satu negara dengan tingkat pembunuhan tinggi di dunia. 

Editor: Umaya Khusniah