Setelah 100 Tahun, Surat Cinta Tahanan Perang Dunia I Dipublikasikan
GLASGOW, iNews.id - Surat-surat cinta dari seorang tahanan Perang Dunia I untuk keluarganya akan dirilis oleh Universitas Glasgow tepat 100 tahun setelah ditulis. Surat-surat itu akan dipublikasikan secara online.
Diberitakan BBC, surat yang akan dirilis itu merupakan surat yang ditulis oleh Archibald Allan Bowman untuk istrinya, Mabel. Surat pertama diterbitkan di akun media sosial pada Kamis 5 April.
Surat lainnya akan dirilis secara bertahap untuk menunjukkan perasaan menanti berita dari orang yang dicintai layaknya Bowman dan Mabel pada masa perang.
Ditulis pada April 1918 hingga November 1918, surat-surat bersejarah ini akan diterbitkan 100 tahun ke depan sesuai urutan penulisan surat.
Surat cinta tahanan Perang Dunia I, Archibald Allan Bowman, untuk istrinya, Mabel akan dirilis setelah 100 tahun. (Foto: BBC)
Surat-surat ini diteliti oleh Petros Aronis, yakni mahasiswa Universitas Glasgow yang berasal dari Yunani. Aronis mengkurasi proyek Bowman di Instagram yang diberi judul "Surat dari Seorang Tahanan Perang Dunia 1918" (Letters from A Prisoner of War 1918).
"Ada sentimen indah dan menyentuh yang diungkapkan dalam surat-surat itu," kata Aronis.
Selama masa perang, dengan lokasi yang disensor, pasangan itu tidak menerima surat sebagai bagian dari perintah. Dan dalam beberapa surat diketahui mereka tidak berkomunikasi selama beberapa minggu.
Di beberapa surat, sensor dilakukan menggunakan tinta hitam di atas tulisan, dan dalam kasus Mabel, sensor dilakukan dengan memotong bagian-bagian surat.
Ditulis dalam bahasa Inggris dan Jerman, mereka menggambarkan kehidupan para petugas di tahanan, meskipun banyak bagian yang dicoret tintan hitam sebagai bagian dari sensor.
Editor: Anton Suhartono