Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kapal Pengungsi Rohingya Terbalik di Perairan Malaysia-Thailand, Ratusan Orang Hilang
Advertisement . Scroll to see content

Skandal 1MDB, Mantan PM Malaysia Najib Disidang pada 12 Februari

Minggu, 10 Februari 2019 - 11:23:00 WIB
Skandal 1MDB, Mantan PM Malaysia Najib Disidang pada 12 Februari
Najib Razak akan menjalani sidang perdana skandal 1MDB pada Selasa 12 Februari 2019 (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

Kasus ini melibatkan tiga tuduhan pencucian uang, tiga pelanggaran penyalahgunaan kepercayaan di mana tersangka dituduh tidak jujur ​​dalam menggunakan sesuatu yang dipercayakan kepadanya, serta satu tuduhan penyalahgunaan kekuasaan. Najib mengaku tidak bersalah atas semua tuduhan itu.

Dimulainya rangkaian sidang ini merupakan momen penting dalam pengungkapan skandal terbesar Malaysia sejak mendapat kemerdekaan dari Inggris. Di sisi lain, sidang ini bisa mengurangi tekanan terhadap pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Mahathir Mohamad yang dikritik lamban atas pengungkapan kasus 1MDB.

"Ini momen yang penting, meskipun sangat terlambat. Sangat penting bagi pemerintahan baru untuk mengatasi dan menyelesaikan skandal masa lalu ini," kata Cynthia Gabriel, salah satu anggota komite pemerintah yang dibentuk untuk menyelidiki skandal itu, seperti dikutip dari AFP, Minggu (10/2/2019).

Sementara itu, Najib dan tim kuasa hukum menyebut kasus-kasus ini sebagai balas dendam pemerintahan baru.

Ketua tim pengacara Najib, Muhammad Shafee Abdullah, mengatakan, persidangan ini kental dengan nuansa politik. Bahkan, dia menduga ada permainan di baliknya.

"Jika Anda memberi saya hakim yang jujur, sistem peradilan yang lurus, serta para saksi tidak direkayasa, saya akan memenangkan kasus ini," kata Shafee.

Untuk kasus pertama ini, persidangan akan dilaksanakan beberapa kali sampai akhir Maret 2019. Jaksa penuntut juga sudah menyiapkan puluhan saksi.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut